Ifan Seventeen Jadi Dirut Film Negara, Luna Maya & Chicco Melongo!

Ifan Seventeen baru-baru ini menggemparkan jagat hiburan Tanah Air setelah diangkat oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN). Penunjukan ini menjadi sorotan publik, terutama di kalangan sesama selebriti, karena Ifan, yang dikenal sebagai penyanyi, baru terlibat dalam dunia perfilman sebanyak tiga kali. Ketiga film tersebut adalah Sukep: The Movie (2019), Kemarin (2020), dan Melukis Harapan di Langit India (2024).

PT Produksi Film Negara (PFN) sendiri adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berfokus pada industri audiovisual dan kini bertransformasi menjadi perusahaan pembiayaan film. Penunjukan Ifan diharapkan dapat membawa angin segar bagi industri film Indonesia, meskipun menuai reaksi beragam, terutama dari kalangan artis.

Kabar penunjukan Ifan segera menyebar di media sosial, salah satu di antaranya melalui akun Instagram Big Alpha Id yang mengucapkan selamat kepada Ifan. Dalam postingan tersebut, ucapan “Selamat bekerja Ifan Seventeen” terlihat menarik perhatian banyak pengguna. Di antara mereka, Luna Maya dan Chicco Jerikho yang dikenal sebagai bintang film terkemuka di Indonesia, menunjukkan respons mengejutkan dengan mengirimkan stiker wajah melongo.

Sejumlah selebriti lain, seperti Adipati Dolken dan Kevin Julio, juga mengungkapkan rasa heran mereka. Adipati bahkan mengaku tak berkomentar, sementara Kevin Julio menyiapkan pertanyaan retoris, “Jelaskan padaku, isi hatimu… seberrrapa besar kau yakin jadi direktur?” Komentar ini menambah daftar reaksi skeptis dari teman-teman seprofesinya.

Tissa Biani, yang juga terkenal di layar lebar, hanya mampu mengekspresikan ketidakpahamannya dengan satu simbol tanda tanya. Rasa kaget dan heran ini cukup wajar, mengingat perjalanan karier Ifan sebagai seorang penyanyi yang mungkin dianggap belum cukup untuk memikul tanggung jawab besar sebagai pemimpin di institusi perfilman.

Kekagetan ini pun berlanjut dengan ucapan dari para warganet yang mulai membandingkan Ifan dengan sineas dan aktor hebat lainnya. Beberapa warganet mempertanyakan, “Bapak nggak kenal Mira Lesmana, Hanung Bramantyo, atau Reza Rahadian?” Satu komentar menyarankan agar Joko Anwar diangkat menjadi Menteri Agama, menjelaskan kepada publik betapa pentingnya kapasitas dalam jabatan yang diemban.

Ada spekulasi di kalangan warganet mengenai latar belakang politik Ifan Seventeen. Diketahui, Ifan pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dari Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Partai Gerindra pada Pemilu 2014, meski gagal. Beberapa netizen mencurigai bahwa kedekatannya dengan Prabowo Subianto, yang juga merupakan Ketua Umum Partai Gerindra, menjadi faktor penentu penunjukannya sebagai Dirut PFN.

Support Ifan kepada Prabowo di media sosial, termasuk saat kampanye presiden dan lagu yang dirilisnya dengan video klip yang menampilkan sang presiden, juga disoroti. Warganet terlihat skeptis, menganggap bahwa penunjukan ini adalah cara bagi Prabowo untuk memberikan jabatan kepada para kader partainya, dan bukan semata-mata berdasarkan kapasitas dan prestasi di bidang perfilman.

Situasi ini melahirkan perdebatan di media sosial, di mana banyak orang mempertanyakan keberlanjutan industri film Indonesia di bawah kepemimpinan seseorang yang dianggap punya pengalaman terbatas di bidang tersebut. Meskipun banyak yang skeptis, langkah Ifan dipercaya bisa menjadi bagian dari transformasi dan revitalisasi PFN menuju masa depan yang lebih baik. Namun, tantangan besar menantinya untuk membuktikan kemampuannya dalam mengelola dan mengembangkan industri perfilman yang berkualitas tinggi di Indonesia.

Exit mobile version