Timnas Indonesia Berjuang Layaknya Singa, Kluivert: Ada Perubahan!

Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 1-5 saat bertanding melawan Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Sydney Football Stadium, pada 20 Maret 2025. Meskipun diminati oleh para pendukung, hasil akhir tersebut menunjukkan tantangan besar yang harus dihadapi tim Garuda di pentas internasional. Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menjelaskan bahwa meskipun ada semangat juang yang tinggi, ada momen krusial yang menentukan arah pertandingan.

Di awal laga, Timnas Indonesia menunjukkan performa yang cukup menjanjikan dengan mendominasi penguasaan bola dan menciptakan beberapa peluang. Salah satu momen penting terjadi di menit ke-8 ketika mereka mendapat kesempatan penalti. Sayangnya, Kevin Diks gagal mengeksekusi penalti tersebut setelah tembakannya hanya mengenai tiang gawang. Kluivert mencatat, “Di awal laga kami berhasil menekan lawan di sisi kanan sesuai keinginan kami,” mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap kegagalan ini.

Setelah kegagalan penalti tersebut, Australia mulai menunjukkan dominasinya. Tim besutan Tony Popovic langsung mengendalikan permainan dan mampu mencetak lima gol melalui aksi Martin Boyle, Nishan Velupillay, Jackson Irvine, dan Lewis Miller. Gol semata wayang Indonesia dicetak oleh Ole Romeny pada menit ke-78, yang meskipun menjadi momen berharga bagi sang pemain, namun tidak mampu mengubah hasil akhir.

Kluivert menyoroti bahwa mental bermain timnya sangat terpengaruh oleh kegagalan penalti tersebut. “Setelah itu, ada sesuatu yang berubah di kepala kami. Kami tidak bisa bermain sesuai rencana,” ujar Kluivert. Namun, ia tetap memuji semangat juang para pemainnya yang berjuang layaknya singa meskipun hasil akhirnya tidak memuaskan. Ia menambahkan, “Kepala kami tak tertunduk, tetapi tetap saja saya sangat kecewa dengan hasil ini.”

Penampilan Ole Romeny menjadi satu-satunya titik terang dalam pertandingan tersebut, mendapat pujian dari Kluivert yang menyebutnya sebagai salah satu pemain luar biasa sepanjang laga. Romeny menunjukkan kemampuan baik dalam menahan bola maupun menyerang, memberikan harapan baru bagi Timnas Indonesia di masa depan.

Info pertandingan menunjukkan bahwa Indonesia kini berada di posisi keempat klasemen sementara Grup C dengan 6 poin. Sementara Australia berada di posisi kedua dengan 10 poin. Pertandingan selanjutnya bagi skuad Garuda adalah melawan Bahrain yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 25 Maret 2025. Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi Indonesia untuk meningkatkan peluang mereka lolos ke fase selanjutnya dari kualifikasi, terutama menjelang laga terpenting melawan China dan Jepang di bulan Juni mendatang.

Dengan hasil ini, Timnas Indonesia diingatkan untuk tidak lagi kehilangan poin jika ingin tetap bersaing dalam kualifikasi Piala Dunia. Dukungan dari suporter diharapkan juga dapat memotivasi para pemain untuk bangkit dan menunjukkan performa terbaiknya di laga-laga mendatang. Dengan mengandalkan semangat juang yang tinggi, Timnas Indonesia akan berusaha keras mempertahankan asa mereka untuk meraih tiket ke putaran final Piala Dunia.