Parma, Octopus – Di tengah harapan untuk kembali meraih tempat di zona Liga Champions, Juventus mengalami kemunduran signifikan setelah menelan kekalahan pertama di bawah asuhan pelatih Igor Tudor. Dalam pertandingan yang berlangsung Rabu (23/4/2025) di Stadion Ennio Tardini, Parma berhasil mengandaskan ambisi Si Nyonya Tua dengan skor tipis 1-0.
Striker Parma, Mateo Pellegrino, menjadi pahlawan tim tuan rumah dengan mencetak gol melalui sundulan di menit-menit akhir babak pertama. Gol ini menjadi penentu kemenangan penting bagi Parma, yang juga tengah berusaha memperbaiki posisi di klasemen Serie A Liga Italia. Kemenangan tersebut sekaligus memperpanjang rekor positif Parma yang tidak terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir.
Situasi semakin tidak menguntungkan bagi Juventus ketika penyerang mereka, Dusan Vlahovic, terpaksa ditarik keluar pada babak pertama akibat cedera paha. Kekalahan ini membuat Juventus terperosok ke peringkat kelima klasemen sementara dengan 59 poin dari 33 pertandingan, satu poin di bawah Bologna yang kini menghuni peringkat keempat. Sebelum pertandingan ini, Juventus ternyata mengumpulkan hasil positif di bawah Tudor dengan dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Pelatih Igor Tudor diangkat sebagai pengganti Thiago Motta setelah pemecatannya bulan lalu, dan kekalahan ini menjadi pukulan bagi rencana tim untuk kembali bersaing di level tertinggi. Meski demikian, Tudor tetap optimis untuk membangun kembali mentalitas tim dan berusaha meraih poin sebanyak mungkin di sisa musim ini.
Di sisi lain, pelatih Parma Cristian Chivu mampu membawa timnya kembali bersaing setelah sebelumnya dilanda kesulitan. Penyelesaian yang tajam dari Pellegrino menunjukkan perkembangan signifikan dalam permainan Parma, dan mereka kini berharap dapat terus meraih hasil positif guna mengamankan posisi di Serie A.
Kekalahan Juventus juga terjadi di tengah duka nasional akibat meninggalnya Paus Fransiskus. Pertandingan Parma vs Juventus merupakan salah satu dari empat pertandingan yang dijadwalkan ulang sebagai bentuk penghormatan. Setiap pertandingan diinkui dengan momen mengheningkan cipta untuk mengenang sang Paus yang wafat pada usia 88 tahun.
Selain hasil dari laga Parma vs Juventus, pertandingan lain di Serie A juga menarik perhatian. Lazio berhasil kembali ke posisi keenam setelah menang 2-0 atas Genoa yang bermain dengan sepuluh orang. Dua gol dicetak oleh Valentin Castellanos dan Boulaye Dia, memperkuat posisi Lazio di klasemen.
Kekalahan Juventus ini menjadi sinyal bahaya bagi tengah persaingan di antara klub-klub papan atas Liga Italia. Dengan sisa beberapa pertandingan, Juventus harus berjuang lebih keras untuk merebut kembali kesempatan bertanding di Liga Champions.
Dalam statistik pertandingan, Parma tampak lebih dominan dengan 54% penguasaan bola dibandingkan Juventus yang hanya 46%. Pengaruh cedera Dusan Vlahovic sangat terasa, dan penyerang lain di lini depan Juventus perlu menunjukkan performa lebih baik agar tim dapat segera kembali kompetitif.
Dengan performa yang tak menentu dan kekalahan menyakitkan ini, masa depan Juventus di bawah asuhan Tudor masih dipertanyakan. Si Nyonya Tua harus segera bangkit dan memperbaiki kesalahan sebelum terlambat untuk mengejar impian kembali ke Liga Champions.