Emil Audero Sah Jadi WNI: Ungkap Silsilah Keluarga dan Keturunan!

Emil Audero Mulyadi, nama yang mulai akrab di telinga masyarakat Indonesia, kini resmi menjadi warga negara Indonesia setelah melakukan pengambilan sumpah di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Naturaliasasi ini membawa harapan bagi banyak penggemar sepak bola di Tanah Air, terutama menjelang kualifikasi timnas Indonesia ke ajang internasional. Penjaga gawang berprestasi yang kini bermain di Serie A Italia itu mengungkapkan kebanggaannya terhadap akar budaya Indonesia, sekaligus menyoroti garis keturunannya yang menarik.

Emil lahir pada 18 Januari 1997 di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Setahun setelah kelahirannya, keluarga Emil pindah ke Cumiana, Italia, tempat di mana dia dibesarkan. Emil merupakan anak dari Edy Mulyadi, yang berasal dari Indonesia, dan Antonela Audero, seorang warga negara Italia. Keturunan Indonesia dari pihak ayahnya ini menunjang identitas ganda yang diemban Emil, di mana ia dapat merasakan ikatan emosional yang kuat dengan Indonesia meski tumbuh besar di Eropa.

Keterlibatan Emil dalam sepak bola dimulai saat ia berusia 11 tahun ketika bergabung dengan Akademi Juventus. Dalam perjalanan karirnya, Emil menunjukkan bakat luar biasa hingga menembus tim utama Juventus pada tahun 2017. Dalam debutnya, meskipun sempat kebobolan satu gol, Juventus berhasil menang melawan Bologna. Emil kemudian dipinjamkan ke beberapa klub, termasuk Venezia dan Sampdoria, di mana ia tampil gemilang dengan mencatatkan 12 cleansheet dalam satu musim.

Keberhasilan Emil di Sampdoria membuat klub tersebut tertarik untuk meminangnya secara permanen. Pemain berusia 27 tahun ini melanjutkan karirnya di Serie A hingga sekarang, termasuk masa pinjamannya di Inter Milan. Meskipun telah membela timnas Italia U-15 dan U-21, Emil kini mengambil langkah bersejarah dengan menjadi WNI, menunjukkan bahwa ia menghargai dan mencintai akar budayanya.

Dalam sebuah wawancara, Emil menegaskan rasa bangganya sebagai bagian dari Indonesia dan menunjukkan ketertarikan untuk lebih sering kembali ke Tanah Air. “Kerabat dari pihak ayah saya semuanya masih tinggal di sana,” ungkap Emil, yang mencerminkan ikatan emosional yang mendalam dengan keluarganya di Mataram. Ia juga mengaku sering menghabiskan liburan di Indonesia untuk memperkuat tali silaturahmi dengan keluarga.

Keputusan Emil untuk mengambil sumpah menjadi WNI bukannya tanpa tantangan. Proses naturalisasi ini sempat menemui kendala, namun akhirnya berhasil dilalui. Kini, Emil bersiap untuk bersaing dalam skuad timnas Indonesia, di mana ia diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi perkembangan sepak bola nasional.

Emil Audero Mulyadi bukan hanya sekadar pemain sepak bola, tetapi juga simbol jembatan antara budaya Indonesia dan Italia. Dengan latar belakang keluarga yang khas, ia berharap bisa menjadi teladan bagi generasi muda Indonesia, terutama bagi mereka yang memiliki impian untuk berkarir di luar negeri. Kehadirannya di timnas Indonesia diharapkan dapat membawa semangat baru dan prestasi yang lebih baik di kancah internasional.

Pencapaian Emil Audero membuktikan bahwa ikatan keluarga dan budaya tetap dapat hidup meskipun terpisah oleh jarak. Pengalaman dan pelajaran yang dibawa dari kedua negara diharapkan mampu memperkaya perjalanan karirnya di dunia sepak bola yang kompetitif. Emil adalah contoh nyata dari seorang atlet yang menggabungkan kebanggaan terhadap akar budaya dengan ambisi global, menciptakan identitas yang unik dalam dunia olahraga.

Exit mobile version