Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Blewah? Simak Faktanya!

Penderita diabetes sering kali dihadapkan pada tantangan dalam memilih makanan yang aman tanpa mengganggu kadar gula darah mereka. Salah satu buah yang menjadi perhatian adalah blewah (Cucumis melo l). Buah ini memiliki bentuk bulat lonjong dengan tekstur lembut dan rasa manis yang membuatnya populer, terutama di bulan Ramadan sebagai takjil atau hidangan berbuka puasa. Namun, banyak yang bertanya: Apakah penderita diabetes boleh mengonsumsi blewah?

Blewah termasuk dalam keluarga Cucurbitaceae dan memiliki indeks glikemik rendah, dengan skor hanya 4. Ini berarti bahwa blewah tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan setelah dikonsumsi. Menurut para ahli gizi, blewah aman untuk di konsumsi oleh penderita diabetes, asalkan dalam jumlah yang wajar. Makanan dengan indeks glikemik rendah dapat menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kestabilan kadar gula darah.

Di samping aman untuk dikonsumsi, blewah juga kaya akan manfaat kesehatan yang tidak boleh diabaikan. Beberapa keuntungan dari mengonsumsi blewah antara lain:

  1. Menjaga kesehatan kulit dan rambut: Blewah mengandung lebih dari 100% asupan harian vitamin A dan C yang dibutuhkan tubuh. Vitamin C berperan dalam produksi kolagen, yang penting untuk kesehatan kulit, rambut, dan tulang.

  2. Mencegah asma: Kandungan beta karoten dalam blewah berfungsi sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah asma, sedangkan kolin membantu mengurangi peradangan pada penderita.

  3. Mencegah dehidrasi: Dengan kandungan air mencapai 90%, blewah sangat efektif untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

  4. Melancarkan pencernaan: Kandungan serat dalam blewah dapat memperlancar pencernaan dan membantu mencegah sembelit.

  5. Menjaga kesehatan jantung: Blewah kaya akan serat, potasium, dan vitamin C yang berkontribusi pada kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.

  6. Mengurangi risiko kanker: Kandungan beta karoten dan antioksidan lainnya dalam blewah dapat melindungi sel dari kerusakan akibat stres oksidatif yang berpotensi memicu kanker.

  7. Menjaga kesehatan mata: Blewah mengandung lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang penting untuk melindungi penglihatan dari radiasi berbahaya.

  8. Mendukung perkembangan janin: Untuk ibu hamil, kandungan folat dalam blewah sangat penting dalam pencegahan cacat saraf pada bayi.

Meskipun blewah menyimpan banyak manfaat, penting bagi penderita diabetes untuk tidak mengabaikan pola makan seimbang. Penting untuk memperhatikan asupan karbohidrat dan memperhitungkannya dalam total kalori harian. Para ahli merekomendasikan agar penderita diabetes tetap menjaga gaya hidup sehat yang mencakup aktivitas fisik, serta perencanaan makan yang baik untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Dalam praktiknya, konsumsi blewah dapat dilakukan dengan cara yang bervariasi. Misalnya, blewah bisa dijadikan bahan dasar es blewah segar atau dicampur dalam salad buah. Namun, penderita diabetes sebaiknya membatasi porsi untuk mencegah kelebihan konsumsi gula meski berasal dari buah.

Secara keseluruhan, blewah bisa menjadi pilihan buah yang menyegarkan dan kaya manfaat bagi kesehatan, termasuk bagi penderita diabetes. Meskipun begitu, pemahaman yang baik akan nutrisi dan pola makan tetap harus diutamakan untuk menghindari komplikasi yang tidak diinginkan. Dengan menyusui data dan konsultasi yang tepat, penderita diabetes dapat menikmati blewah tanpa perlu khawatir akan lonjakan gula darah.

Exit mobile version