15 Negara dengan Durasi Puasa Ramadan Paling Pendek di Dunia!

Durasi puasa Ramadan bervariasi di setiap negara, dipengaruhi oleh posisi geografis serta panjang siang dan malam. Di beberapa negara, umat Islam hanya berpuasa selama 11 hingga 13 jam, menjadikannya sebagai tempat dengan waktu puasa tersingkat di dunia. Fenomena ini terjadi akibat pergerakan bumi yang mempengaruhi musim, sehingga daerah dekat kutub selatan mendapatkan waktu siang yang lebih singkat saat Ramadan tiba.

Berikut adalah 15 negara dengan waktu puasa Ramadan paling singkat:

  1. King Scott, Chili (11-12 jam)
    King Scott, terletak di selatan Chili, memiliki durasi puasa terpendek di dunia. Posisi geografisnya yang dekat dengan kutub selatan menyebabkan lamanya siang hari lebih singkat.

  2. Montevideo, Uruguay (11-12 jam)
    Ibu kota Uruguay ini juga mengalami durasi puasa yang singkat, berkat letaknya yang lebih dekat ke kutub selatan dan musim gugur yang nyaman saat Ramadan.

  3. Ciudad del Este, Paraguay (11-12 jam)
    Kota ini, yang terletak di timur Paraguay, menawarkan waktu puasa yang lebih pendek, meskipun memiliki iklim tropis.

  4. Johannesburg, Afrika Selatan (11-12 jam)
    Sebagai kota terbesar di Afrika Selatan, Johannesburg juga menikmati durasi puasa yang singkat dengan suhu yang lebih sejuk selama Ramadan.

  5. Cape Town, Afrika Selatan (11-12 jam)
    Terkenal dengan keindahan alamnya, Cape Town memiliki komunitas muslim yang besar, membuat suasana Ramadan terasa lebih meriah dengan waktu puasa yang singkat.

  6. Buenos Aires, Argentina (12 jam)
    Meskipun populasi muslim di Buenos Aires tidak besar, durasi puasa sekitar 12 jam memberikan kemudahan dalam menjalani ibadah puasa.

  7. Puerto Montt, Chili (12 jam 44 menit)
    Dengan iklim sejuk, umat muslim di Puerto Montt menjalani Ramadan dengan lebih tenang walaupun durasi puasa sedikit lebih panjang dibandingkan kota-kota lain di Chile.

  8. Christchurch, Selandia Baru (12 jam 46 menit)
    Sebagai kota terbesar di Pulau Selatan, Christchurch memiliki populasi muslim yang terus berkembang, menciptakan suasana Ramadan yang semakin meriah.

  9. Brasilia, Brasil (12-13 jam)
    Ibu kota Brasil ini, meskipun dengan komunitas muslim kecil, tetap menjalankan ibadah puasa dengan durasi yang lebih singkat dibandingkan negara-negara di belahan bumi utara.

  10. Harare, Zimbabwe (12-13 jam)
    Sebagai ibu kota Zimbabwe, Harare menawarkan suasana Ramadan yang menarik dengan waktu puasa yang relatif singkat.

  11. Nairobi, Kenya (13 jam 15 menit)
    Dengan populasi muslim yang cukup besar, Nairobi memiliki durasi puasa sekitar 13 jam, membolehkan umat Islam menjalani ibadah yang lebih nyaman.

  12. Jakarta, Indonesia (13 jam 17 menit)
    Ibu kota Indonesia yang terletak dekat khatulistiwa ini memiliki durasi puasa yang stabil, dan meskipun cuaca panas, umat muslim tetap menjalani ibadah puasa dengan antusiasme tinggi.

  13. Kampala, Uganda (13 jam 17 menit)
    Kota di Afrika Timur ini juga mendapatkan durasi puasa yang relatif pendek, dengan tradisi Ramadan yang khas.

  14. Kuala Lumpur, Malaysia (13 jam 18 menit)
    Ibu kota Malaysia ini memiliki kegiatan keagamaan yang aktif selama Ramadan, dan durasi puasa yang tidak jauh berbeda dengan negara-negara tropis lainnya.

  15. Male, Maladewa (13 jam 21 menit)
    Ibu kota yang dekat dengan khatulistiwa, Male, menawarkan waktu puasa yang singkat dan suasana yang nyaman untuk menjalankan ibadah Ramadan.

Meskipun durasi puasa dapat berbeda-beda dari satu negara ke negara lain, semangat umat Islam untuk menjalankan ibadah puasa dengan ikhlas dan penuh penghormatan tetap tidak berubah. Di berbagai belahan dunia, umat Islam terus menunjukkan komitmen mereka untuk beribadah sekaligus menjaga tradisi Ramadan di tengah berbagai tantangan lokal.

Exit mobile version