
Penyelamatan gemilang kiper Yann Sommer menjadi sorotan utama dalam pertandingan Serie A Liga Italia saat Inter Milan berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas Udinese di Stadion San Siro, Milan, pada Senin (31/3/2025) dini hari WIB. Dengan hasil ini, Inter Milan berhasil menjaga jarak aman dari Napoli yang berada di posisi kedua klasemen sementara.
Sommer menunjukkan ketangguhannya dengan melakukan dua penyelamatan krusial yang memastikan Inter tetap unggul di pertandingan tersebut. Salah satu penyelamatan terbaiknya terjadi ketika ia menepis tendangan berbahaya dari Lorenzo Lucca di babak kedua. Selain itu, dia juga memperlihatkan kemampuannya dengan menggagalkan tendangan jarak dekat dari Oumar Solet pada waktu tambahan. Penampilan Sommer menjadi faktor penentu bagi keberhasilan Inter dalam pertandingan yang cukup ketat ini.
Dalam laga tersebut, Inter Milan memimpin lebih dulu melalui gol Marko Arnautovic pada menit ke-12. Gol ini berhasil dicetak setelah Arnautovic melepaskan tendangan yang tak dapat dibendung oleh kiper Udinese, Maduka Okoye. Keunggulan Inter semakin meningkat ketika Davide Frattesi menambah skor menjadi 2-0 pada menit ke-29. Frattesi menunjukkan kualitasnya dengan melepaskan tendangan keras yang kembali menjebol gawang lawan.
Namun, pertandingan tak sepenuhnya berjalan mulus bagi Inter. Udinese berhasil mencetak gol balasan melalui Oumar Solet pada menit ke-71. Meskipun demikian, Inter tetap mampu mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan. Kemenangan ini menempatkan Inter Milan di puncak klasemen sementara Serie A dengan mengumpulkan 67 poin dari 30 laga, unggul tiga poin dari Napoli yang mengejar di posisi kedua.
Statistik permainan menunjukkan dominasi Inter atas Udinese. Tim besutan pelatih Simone Inzaghi ini mencatatkan 13 kali tendangan, di mana 5 di antaranya tepat mengarah ke gawang. Selain itu, Inter juga menguasai 60 persen bola sepanjang pertandingan. Pelatih Simone Inzaghi menunjukkan reaksi emosional yang kuat selama laga, bahkan hingga terpaksa dikeluarkan dari pinggir lapangan akibat protes kerasnya terhadap keputusan wasit.
Dengan keberhasilan ini, Inter Milan semakin dekat dengan gelar juara Liga Italia musim ini. Kendati demikian, persaingan di top klasemen masih ketat, dengan Napoli dan tim-tim lain berpotensi memberikan tekanan hingga akhir musim. Di sisi lain, kekalahan tersebut membuat Udinese tetap terperosok di posisi ke-10 klasemen dengan 40 poin, terpaut 16 poin dari zona Eropa.
Kemenangan besar berikutnya akan sangat penting bagi Inter untuk mempertahankan momentum positif mereka, terutama menjelang akhir musim. Meskipun ada tekanan dari Napoli yang terus mengintai, performa solid seperti yang ditunjukkan oleh Yann Sommer dan timnya di laga ini memberikan harapan besar bagi para penggemar Inter untuk meraih sukses lebih lanjut di Serie A.
Dalam konteks yang lebih luas, penampilan kiper seperti Yann Sommer sangat penting dalam suatu tim. Dia bukan hanya bertanggung jawab untuk mencegah gol, tetapi juga menjadi pemimpin di lapangan yang mampu membangkitkan semangat tim. Pertandingan melawan Udinese hanya mempertegas bahwa keberhasilan Inter Milan tidak terlepas dari kontribusi signifikan setiap pemain, khususnya Sommer yang telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam posisi kiper.