Vicky Prasetyo Siap Berpolitik Lagi Meski Gagal di Pilkada!

Selebritas Vicky Prasetyo kembali menyatakan niatnya untuk terjun ke dunia politik meskipun mengalami kegagalan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Hal ini disampaikan Vicky usai pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kediamannya di Solo, Jawa Tengah. Pertemuan tertutup yang berlangsung selama satu jam tersebut menjadi titik balik bagi Vicky untuk mengevaluasi langkah politiknya ke depan.

Vicky Prasetyo, mantan suami Angel Lelga, tiba di kediaman Jokowi sekitar pukul 11.00 WIB dengan didampingi oleh rombongan. Setelah pertemuan, ia memberikan pernyataan kepada awak media mengenai diskusinya dengan presiden yang berkisar pada penilaian dirinya di Pilkada dan rencana karier politik ke depannya.

“Ya, memang sudah diagendakan pertemuan dengan bapak. Tadi ngobrol saja seputar evaluasi aku di Pilkada, membahas nanti aku ke depannya seperti apa,” ungkap Vicky. Dalam sesi tersebut, Jokowi memberikan sejumlah nasihat penting tentang politik, menekankan betapa krusialnya interaksi dengan masyarakat bagi seorang politisi. Vicky mengaku bahwa Jokowi mengingatkan pentingnya memiliki semangat politik yang tinggi dan berkomitmen untuk terus turun ke lapangan.

Vicky Prasetyo mengalami kekalahan dalam Pilkada 2024 sebagai calon bupati Pemalang, berpasangan dengan Mochamad Suwendi. Mereka kalah dari dua pasangan calon lainnya, Anom Widiyantoro-Nurkholis dan Mansur Hidayat-Muhammad Bobby Dewantara. Meskipun hasil tersebut tidak sesuai harapan, Vicky tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi.

“Saya tetap berkomitmen untuk terjun kembali ke dunia politik. Insya Allah, mudah-mudahan masih ada kesempatan di masa depan. Ke depan pasti ada penyesuaian saja, aku dengan teman-teman,” katanya. Ucapan ini menunjukkan bahwa meskipun ia menghadapi rintangan, dia tetap optimis tentang masa depannya di politik.

Selama kampanyenya, Vicky menganggap partisipasinya di Pilkada sebagai langkah positif. Ia merasa bangga bisa memperkenalkan Kota Pemalang kepada masyarakat yang lebih luas. “Minimal, saya sudah mengenalkan lebih banyak orang tentang Pemalang di negeri kita,” tutur Vicky. Ini menunjukkan bahwa ia melihat sisi positif dari pengalamannya meskipun hasilnya kurang memuaskan.

Vicky juga mengindikasikan bahwa ada banyak pelajaran yang ia ambil dari perjalanan politiknya sejauh ini, termasuk peringatan mengenai praktik politik uang yang marak terjadi dalam pemilu. Dengan berbagai pengalaman ini, Vicky berkomitmen untuk tidak hanya belajar dari kekalahan, tetapi juga untuk menjadi sosok yang lebih baik dalam karir politiknya.

Di sisi lain, dukungan dari orang-orang terdekat sebesar Bapak Jokowi memberikan semangat baru bagi Vicky. Ia menilai bahwa bimbingan yang diterimanya akan menjadi bekal berharga untuk tetap bertahan di dunia yang penuh tantangan ini. “Banyak pembelajaran yang saya dapatkan. Harus punya agresi politik lagi, hasrat politik jangan hilang, terus harus rajin turun bertemu masyarakat,” tuturnya, menegaskan pentingnya mendekatkan diri dengan masyarakat agar tetap relevan dalam dunia politik.

Dari keterangannya, tampak jelas bahwa Vicky Prasetyo sudah siap menghadapi tantangan baru dalam karir politiknya. Meskipun langkahnya terhalang oleh kekalahan dalam Pemilu kali ini, ia tetap bertekad untuk mempersiapkan diri untuk menciptakan peluang baru di masa yang akan datang. Ketulusan dan semangatnya dalam berpolitik menunjukkan bahwa perjalanan seorang politisi tidak hanya ditentukan oleh kemenangan atau kekalahan, tetapi juga oleh dedikasi untuk melayani masyarakat.

Back to top button