UPDATE Nasib Rafael Struick: Dicoret Brisbane Roar Usai Tersisih

Rafael Struick, penyerang yang sebelumnya diandalkan oleh Timnas Indonesia, mengalami masa sulit setelah kembali dari spekulasi pemanggilan ke dalam skuad. Dalam pertandingan Liga Australia melawan Melbourne City pada Jumat (11/4/2025), nama Struick dicore dari daftar susunan pemain. Ini menjadi kali ketiga secara berturut-turut ia absen, baik sebagai pemain inti maupun sebagai cadangan, dalam skuad Brisbane Roar.

Keputusan pelatih Patrick Kluivert untuk tidak memasukkan Struick dalam daftar pemain telah memunculkan tanda tanya. Padahal, Struick adalah salah satu andalan di lini depan Timnas Indonesia selama era kepelatihan Shin Tae-yong. Namun, kedatangan Ole Romeny tampaknya menggusur posisi Struick dalam tim. Penyerang keturunan Belanda itu tidak diturunkan saat Timnas Indonesia meraih kemenangan atas Bahrain pada 25 Maret 2025.

Sejak bergabung dengan Brisbane Roar, Struick telah tampil dalam 13 pertandingan di seluruh kompetisi, namun hanya mencetak satu gol. Melihat statistik terbaru, ia hampir tidak mendapatkan waktu bermain. Dalam sepuluh pertandingan terakhir, Struick hanya tampil selama tiga menit, dengan hanya satu kesempatan bermain di laga tandang melawan Adelaide United pada 8 Maret 2025. Saat itu, ia diturunkan pada akhir babak kedua ketika pertandingan berakhir imbang 1-1.

Statistik Struick untuk Timnas Indonesia jauh lebih baik, dengan 23 penampilan dan satu gol. Ia juga pernah memperkuat Timnas Indonesia U-23, mencetak tiga gol. Keberadaan Struick di dalam tim sangat dinantikan, dan peluang untuk kembali dipanggil oleh Kluivert pada bulan Juni mendatang untuk ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sangat terbuka. Pada 5 Juni, Timnas Indonesia akan menghadapi China di Jakarta, diikuti oleh laga tandang ke Jepang pada 10 Juni.

Dalam laga melawan Melbourne City, Brisbane Roar mengalami kekalahan dengan skor 2-3 meski sempat unggul pada menit kesembilan lewat gol Asumah Abubakar. Namun, Melbourne City berhasil membalikkan keadaan dan meraih kemenangan berkat gol German Ferreyra pada menit ke-85. Kemenangan ini membawa Melbourne City naik ke posisi kedua klasemen Liga Australia dengan 43 poin dari 23 laga. Sementara itu, Brisbane Roar terjebak di posisi 12 dengan hanya 11 poin.

Struick kini berhadapan dengan tantangan besar untuk membuktikan kemampuannya di sisa musim ini. Ketidakpastiannya di Brisbane Roar dan tim nasional memberikan tekanan tambahan pada pemain yang sebelumnya menjanjikan ini. Selain berusaha mendapatkan kembali tempat di tim, ia juga harus beradaptasi dengan perubahan strategi dan komposisi pemain yang ada di klub.

Dengan situasi yang dihadapi oleh Struick saat ini, banyak penggemar dan analis berharap untuk melihat kebangkitan karirnya. Apakah ia mampu bangkit dari situasi sulit ini, ataukah persaingan di lini depan membuatnya semakin tersisih? Hanya waktu yang akan menjawab. Brisbane Roar selanjutnya akan menghadapi Western United pada 17 April mendatang, dan itu bisa menjadi kesempatan bagi Struick untuk menunjukkan kualitasnya dan merebut kembali tempat di skuad utama.

Berita Terkait

Back to top button