Birmingham, Octopus – Unai Emery, manajer Aston Villa, kini mempersiapkan timnya untuk menghadapi mantan klubnya, Paris Saint-Germain (PSG), dalam leg kedua perempat final Liga Champions. Pertandingan yang sangat dinanti ini akan digelar di Stadion Villa Park, Birmingham, pada Rabu dini hari WIB, 16 April 2025. Emery menegaskan bahwa timnya akan membidik kemenangan demi membalas kekalahan pada leg pertama yang berakhir dengan skor 1-3 untuk PSG.
“Sekarang, tujuannya adalah menang. Hanya dengan satu gol saja tidak cukup, tetapi jika kita menang, kita bisa semakin dekat,” ucap Emery saat konferensi pers menjelang pertandingan. Pernyataan tersebut menegaskan ambisi Aston Villa untuk bangkit dan menunjukkan performa terbaik di hadapan publiknya sendiri.
Aston Villa wajib meraih kemenangan dengan selisih tiga gol untuk memastikan langkah mereka ke semifinal. Namun, jika mereka menang dengan dua gol, laga bisa saja harus ditentukan melalui adu penalti, menjadikan setiap elemen permainan di stadion malam itu semakin menegangkan. Emery pun menegaskan pentingnya mengikuti rencana taktik yang kuat dan konsisten selama pertandingan. “Kami harus mencoba untuk memahami bagaimana jalannya pertandingan dalam 90 menit,” tambahnya.
Menjelang laga ini, Aston Villa datang dalam kondisi yang lebih baik dibandingkan saat leg pertama. Meskipun mengalami kekalahan, Emery percaya bahwa timnya telah belajar dari kesalahan dan siap menghadapi permainan cepat yang ditawarkan PSG. Sebelumnya, Aston Villa meraih hasil positif setelah berhasil menang di Brugge, yang memberi mereka kepercayaan diri untuk menghadapi laga penting ini.
Emery pun merinci bahwa strategi permainan akan diatur sedemikian rupa untuk memanfaatkan kelemahan lawan. Ia juga bersiap dengan kemungkinan terburuk, seperti perpanjangan waktu ataupun penalti. “Jika kami mendapat perpanjangan waktu, fantastis, dan jika kami mendapat adu penalti, itu juga bisa fantastis,” ungkapnya, menunjukkan kesiapsiagaan timnya dalam menghadapi berbagai kemungkinan.
Pihak klub Aston Villa tentu berharap dukungan penuh dari para penggemar di Stadion Villa Park dapat memberi dorongan moral yang diperlukan bagi pemain saat bertanding. Sejak saat Emery mengambil alih, tim ini menunjukkan perkembangan yang signifikan. Hal ini terlihat dari kekuatan perspektif permainan yang lebih terorganisir dan pemain yang semakin padu dalam menjalankan instruksi pelatih.
Namun, menghadapi PSG yang memiliki banyak pengalaman di pentas Eropa, Aston Villa perlu bermain secara optimal. Kecepatan dan kedalaman skuad PSG menjadi tantangan tersendiri. Emery memaparkan bahwa timnya harus siap menghadapi intensitas permainan yang tinggi dari bintang-bintang PSG.
Kekalahan di leg pertama tentunya menyimpan rasa sakit tersendiri bagi para pemain Aston Villa. Namun, mereka siap untuk menghadapi tantangan ini dengan semangat bangkit dan niat kuat untuk membalas. Dukungan penuh dari suporter diharapkan mampu membakar semangat juang pasukan Emery untuk memberikan performa terbaik di tengah tekanan.
Dengan pertandingan yang semakin mendekat, banyak penggemar dan analis sepak bola menantikan drama seru yang mungkin terjadi malam itu. Apakah Aston Villa dapat melampaui ekspektasi dan mencetak sejarah dengan mengalahkan mantan juara Eropa? Semua akan terjawab pada saat kick-off.
Semangat dan determinasi Aston Villa akan diuji kembali, dan Unai Emery siap membawa timnya memerangi PSG demi satu tujuan: melangkah lebih jauh di pentas Liga Champions.
