
Mannheim, Jerman – Insiden mobil tabrak kerumunan terjadi kembali di Jerman, tepatnya di Kota Mannheim, pada Senin (3/3/2025). Sebuah SUV hitam dilaporkan melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak sekelompok orang yang berkumpul di pusat kota saat parade karnaval tahunan. Akibat insiden tragis ini, satu orang dilaporkan tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.
Peristiwa ini berlangsung di pusat Kota Mannheim saat ribuan warga merayakan karnaval. Menurut keterangan juru bicara kepolisian setempat, pengemudi SUV telah ditahan, tetapi pihak kepolisian masih menyelidiki kemungkinan keterlibatan pelaku lain dalam insiden ini. Sebagai langkah proaktif, pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk menjauhi area sekitar lokasi kejadian demi faktor keamanan.
Insiden ini menambah daftar panjang peristiwa serupa yang terjadi di Jerman dalam beberapa bulan terakhir. Sebelumnya, pada Desember 2024, sebuah mobil juga menabrak kerumunan di Magdeburg, diikuti oleh kejadian serupa di Munich sebulan lalu. Jerman, yang kerap mengalami berbagai bentuk kekerasan, kini berada dalam tahap kewaspadaan tinggi, khususnya setelah beberapa serangan terkait ekstremisme dan kerusuhan sosial.
Berita yang beredar di media lokal menjelaskan bahwa insiden di Mannheim terjadi ketika SUV tersebut melaju dari alun-alun parade menuju menara air ikonik di pusat kota. Dengan kecepatan yang sangat tinggi, kendaraan tersebut menghantam kerumunan yang dipadati oleh peserta karnaval. Pengemudi dilaporkan langsung ditahan oleh pihak kepolisian setelah insiden, sementara para korban mendapatkan perawatan medis di lokasi kejadian.
Tim penyelamat dan kepolisian bekerja cepat di lokasi untuk mengamankan area dan merawat para korban. Sumber berita dari area kejadian mengungkapkan bahwa para korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, dan pihak medis memberikan penanganan darurat kepada mereka yang terluka.
Dalam beberapa bulan terakhir, pemerintah dan aparat keamanan Jerman telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kewaspadaan menjelang acara-acara publik besar, termasuk parade karnaval. Pengawasan yang lebih ketat diberlakukan menyusul ancaman dari kelompok ekstremis di media sosial yang menargetkan perayaan di kota-kota seperti Cologne dan Nuremberg.
Sebagai bagian dari upaya ini, pihak berwenang di Mannheim terus menyelidiki motif di balik serangan ini, berupaya memahami apakah insiden ini merupakan tindakan terencana atau kecelakaan fatal semata. Keamanan acara karnaval tahun ini telah diperketat, menggambarkan kekhawatiran yang melanda masyarakat terkait kemungkinan terjadinya kekerasan atau ancaman lebih lanjut.
Kepolisian setempat mengungkapkan bahwa mereka akan memberi laporan lebih lanjut mengenai situasi ini, termasuk perkembangan dari penyidikan terhadap pengemudi yang terlibat. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada, serta tetap mengikuti arahan dari pihak berwenang.
Jerman bukan kali ini saja dihadapkan pada insiden-insiden serupa; negara ini telah lama berjuang melawan berbagai bentuk kekerasan, termasuk serangan-teror yang menyasar kerumunan. Insiden-insiden ini menunjukkan perlunya pengawasan dan langkah-langkah keamanan yang lebih ketat, khususnya menjelang acara yang melibatkan kerumunan besar. Pengalaman serta kebijakan keamanan yang ketat diharapkan dapat melindungi warga dan mencegah terulangnya tragedi di kemudian hari.