
Minggu, 27 April 2025, menjadi hari bersejarah bagi tim Semen Padang, yang secara mengejutkan berhasil mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-0 dalam laga pekan ke-30 Liga 1 2024-2025. Pertandingan berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, dan kemenangan ini sangat signifikan bagi Semen Padang yang berjuang untuk terhindar dari ancaman degradasi.
Salah satu faktor kunci di balik keberhasilan Semen Padang adalah janji bonus sebesar Rp300 juta yang disampaikan oleh penasehat tim, Andre Rosiade. “Motivasi ekstra ini terbukti membakar semangat para pemain untuk tampil habis-habisan,” ungkap Rosiade sebelum pertandingan. Komitmen tersebut mampu mendongkrak mental pemain untuk memberikan penampilan terbaik mereka di lapangan.
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi, dan Semen Padang membuka keunggulan pada menit ke-19. Untuk mencetak gol pembuka, Firman Juliansyah melepaskan tembakan datar yang tidak dapat dihentikan oleh kiper Persija. Keunggulan ini memberikan keuntungan psikologis bagi Semen Padang, meskipun tuan rumah kehilangan Rayhan Hannan yang mengalami cedera di menit ke-32 dan digantikan oleh Dony Tri Pamungkas.
Dony sempat membuat fans Persija berharap dengan menciptakan peluang emas. Namun, gol yang dicetak oleh Gustavo Almeida dari bola muntah hasil tembakan Dony dibatalkan karena offside. Justru menjelang akhir babak pertama, Semen Padang kembali memperbesar keunggulan berkat gol kedua yang dicetak oleh Bruno Gomes setelah menerima umpan silang dari sisi kanan.
Menghadapi kenyataan tertinggal, Persija berusaha meningkatkan serangan di babak kedua dengan memasukkan Marko Simic untuk berduet dengan Gustavo Almeida di lini depan. Meskipun beberapa peluang tercipta, termasuk tembakan keras dari Dony dan tendangan voli Rizky Ridho, semua usaha Persija gagal membuahkan gol. Tim tamu kesulitan menembus pertahanan rapat yang ditampilkan oleh Semen Padang.
“Meski telah mengerahkan enam pemain di kotak penalti lawan, kami tetap mengalami kesulitan untuk membongkar pertahanan mereka,” ungkap pelatih Persija setelah pertandingan. Kekuatan pertahanan Semen Padang menjadi salah satu kunci keberhasilan tim dalam meraih tiga poin berharga ini.
Kekalahan ini membuat Persija masih tertahan di peringkat keempat dengan 47 poin, terpaut enam angka dari Dewa United yang berada di posisi kedua. Di sisi lain, kemenangan bagi Semen Padang tidak hanya berarti tiga poin, tetapi juga membawa mereka naik ke peringkat 16 dengan 28 poin, hanya satu angka di bawah Barito Putera. Ini membuka kembali harapan mereka untuk terhindar dari degradasi dengan empat laga tersisa di musim ini.
Keberhasilan Semen Padang juga menunjukkan betapa pentingnya faktor motivasi dan dukungan dari manajemen untuk meningkatkan performa tim di lapangan. Aneka tekanan dan tantangan yang dihadapi oleh dua tim ini di Liga 1 2024-2025 semakin meningkatkan dramatisasi kompetisi dalam beberapa pekan terakhir.
Dengan hasil ini, Semen Padang tak hanya membawa pulang tiga poin, tetapi juga rasa percaya diri yang tinggi menjelang laga-laga mendatang. Tim ini jelas bertekad untuk terus memperbaiki posisi mereka di klasemen dan menghindari degradasi di akhir musim ini. Ancaman yang selama ini mengejar mereka kini mulai terasa mereda, dan semangat juang dari para pemainSemem Padang patut diacungi jempol.