PT Sarana Pactindo, perusahaan inovasi keuangan, baru saja mengumumkan kemitraan strategis dengan BytePlus, penyedia solusi cloud dan kecerdasan buatan (AI) yang terkait dengan ByteDance, pengembang aplikasi populer TikTok. Dengan adanya kolaborasi ini, kedua perusahaan bertujuan untuk meningkatkan adopsi teknologi AI berbahasa Indonesia, khususnya dalam sektor keuangan.
Sarana Pactindo merupakan hasil penggabungan Fortress Data Services (FDS) dan PAC Group yang berlangsung pada Maret 2025. Bagi pihak Sarana Pactindo, kemitraan ini diharapkan menjadi langkah penting untuk mempercepat transformasi digital di Indonesia. Deddy Arisanto, Direktur Operasional Sarana Pactindo, menjelaskan bahwa teknologi yang dibawa oleh BytePlus akan memberikan solusi yang lebih efisien dan adaptif untuk berbagai industri lokal.
Dalam pernyataannya, Deddy mengatakan, “Kami percaya bahwa dengan teknologi yang dibawa BytePlus, kami dapat mempercepat transformasi digital, terutama di sektor keuangan.” Ia menambahkan bahwa kemitraan ini juga memperkuat kemampuan Sarana Pactindo dalam menyediakan solusi yang relevan dengan kondisi pasar di Indonesia.
Salah satu fokus utama dari kerja sama ini adalah pengembangan teknologi suara AI berbahasa Indonesia yang mampu menangkap nuansa lokal, memastikan pengalaman pengguna yang lebih natural. Dengan kemampuan ini, pengguna di Indonesia dapat merasakan interaksi yang lebih relevan dengan budaya mereka.
Peluncuran kemitraan ini berlangsung dalam acara yang dihadiri oleh jajaran manajemen Sarana Pactindo, termasuk Direktur Utama Sutjahyo Budiman dan beberapa manajer lainnya. Mereka juga menyoroti pembangunan infrastruktur data center oleh BytePlus di Jakarta, yang akan memastikan layanan yang optimal dengan latensi rendah.
Data center tersebut tidak hanya mendukung kinerja teknologi, tetapi juga memastikan kepatuhan terhadap regulasi Indonesia tentang perlindungan data. Hal ini penting untuk menciptakan keamanan dan stabilitas layanan bagi pelanggan lokal. Deddy menekankan komitmen kedua perusahaan untuk menyediakan teknologi yang lebih terjangkau dan mudah diakses oleh perusahaan-perusahaan lokal, dengan harapan dapat membantu mereka menghadapi tantangan digitalisasi.
Sarana Pactindo dan BytePlus berencana untuk terus mengembangkan kemitraan ini, seiring dengan meningkatnya kebutuhan teknologi di Indonesia. Deddy menegaskan bahwa fokus kedepannya adalah menciptakan transformasi digital yang inklusif dan berkelanjutan.
Pencapaian ini merupakan langkah penting dalam memperkuat ekosistem teknologi di Indonesia, di mana perusahaan-perusahaan di sektor keuangan dapat memanfaatkan inovasi untuk tumbuh dan bersaing lebih baik di era digital. Ke depan, perkembangan teknologi AI diharapkan tidak hanya membantu sektor keuangan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi berbagai industri lainnya.
Sarana Pactindo dan BytePlus bersiap untuk menjadi pionir dalam membawa teknologi inovatif ke Indonesia. Dengan adanya kemitraan ini, harapan besar ada untuk menciptakan solusi yang mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang cepat dan merata di seluruh negara. Ketika kebutuhan akan teknologi terus meningkat, kedua perusahaan berkomitmen untuk beradaptasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.
