![Rumor Kencang: Casemiro Ditendang Amorim, Apa Kebenarannya?](https://octopus.co.id/wp-content/uploads/2025/02/Rumor-Kencang-Casemiro-Ditendang-Amorim-Apa-Kebenarannya.webp.webp)
Manchester United tengah menghangatkan bursa transfer musim dingin ini dengan berbagai rumor yang beredar, termasuk isu yang menyelimuti gelandang asal Brasil, Casemiro. Menurut informasi terbaru dari Manchester Evening News, ada kabar bahwa manajer Manchester United saat ini, Ruben Amorim, siap untuk melepas Casemiro setelah gelandang tersebut kesulitan menemukan performa terbaiknya.
Amorim, yang sebelumnya melatih Sporting CP, berpendapat bahwa Casemiro kini dianggap sebagai pemain surplus di dalam skuadnya. Dalam situasi ini, ia merekomendasikan kepada manajemen klub agar segara mencari klub baru untuk Casemiro, agar mantan pemain Real Madrid tersebut tidak menjadi beban ekonomi bagi Setan Merah. “Kasusnya jelas, kami perlu memaksimalkan skuad dan Casemiro tidak berada dalam rencana utama.” ungkap Amorim dalam sebuah konferensi pers di Old Trafford, meskipun tidak menyebutkan masalah spesifik yang dihadapi Casemiro di lapangan.
Isu pergerakan Casemiro ini semakin kuat, terutama dengan adanya minat dari klub-klub luar Inggris. Beberapa laporan menunjukkan bahwa klub Super Lig Turki, Besiktas, menunjukkan ketertarikan untuk merekrut mantan gelandang jangkar tersebut. Ole Gunnar Solskjaer, mantan manajer Manchester United yang kini menjabat sebagai pelatih Besiktas, hadir di barisan depan untuk mendukung transfer ini. Ia menilai Casemiro memiliki kualitas yang dapat meningkatkan performa timnya.
“Casemiro adalah pemain yang luar biasa. Dia punya pengalaman dan kemampuan yang dapat membuat dampak besar di tim,” kata Solskjaer. “Kami berharap negosiasi bisa dilakukan dengan Manchester United untuk mendapatkan dia sebelum bursa transfer di Turki ditutup pada 11 Februari 2025,” tambahnya.
Walaupun bursa transfer di Inggris telah ditutup, kesempatan ini tetap ada bagi Besiktas dan klub-klub lain yang tertarik dengan Casemiro. Manchester United tampak tak ingin menahan pemain yang dinilai tak lagi dapat memberikan kontribusi optimal di lapangan. Beberapa klub dari Saudi Pro League juga sempat dikaitkan dengan transfer Casemiro, namun saat ini pun tampaknya gelandang 31 tahun tersebut lebih condong untuk melangkah ke Italia, mengingat ketertarikan dari AS Roma.
Kabar mengenai pergerakan Casemiro ini juga menandai perubahan signifikan dalam struktur tim Manchester United. Selama masa kepemimpinan Ruben Amorim, banyak pemain yang mulai beradaptasi dengan filosofi sepakbola baru yang ia terapkan. Namun demikian, performa Casemiro yang tak konsisten di liga domestik menjadi sorotan, membuatnya kurang mendapatkan tempat utama dalam skema permainan Amorim.
Kembali ke bursa transfer, Casemiro bukanlah satu-satunya pemain yang dipertimbangkan untuk dilepas oleh Manchester United. Mereka juga telah mengirim Malicia dengan status pinjaman ke PSV Eindhoven, menunjukkan niat mereka untuk mengevaluasi kembali komposisi tim. Langkah ini merupakan bagian dari upaya lebih luas untuk memperbaharui skuad yang mampu bersaing di papan atas liga.
Rumor tentang kepergian Casemiro tentunya berdampak bagi para penggemar Setan Merah, yang banyak yang berharap akan keberhasilan sepanjang musim ini. Dengan posisi Casemiro yang berpotensi kosong, akan ada tekanan lebih besar bagi manajemen untuk mencari pengganti yang sepadan. Hal ini juga memberikan sinyal bahwa perubahan besar mungkin sedang dijalani oleh klub dalam mempersiapkan masa depan tim.
Sementara itu, Casemiro terus berlatih di Carrington, berharap bahwa langkah selanjutnya dalam kariernya akan segera jelas. Beberapa media melaporkan sejumlah klub dari berbagai liga tertarik pada dirinya, menambah intensitas rumor transfer ini. Di sisi lain, fokus utama Daniel Levy dan manajemen klub adalah merencanakan langkah-langkah strategis terkait dengan potensi kepergian salah satu gelandang paling berpengalaman di skuat mereka.