Jakarta, Octopus – Keberadaan game yang mengusung tema klasik dengan sentuhan modern semakin populer di kalangan gamers, terutama dengan luncurnya Ragnarok Classic oleh Gravity Game Link, penerbit game asal Korea Selatan. Peluncuran ini menawarkan pengalaman nostalgia bagi para pemain, menyuguhkan kembali unsur-unsur yang telah dicintai sebelumnya, namun dengan inovasi yang menjadikan pengalaman bermain lebih relevan dalam konteks saat ini.
Fitur terbaru yang dikenalkan dalam Ragnarok Classic adalah War of Emperium, suatu pertempuran antar Guild yang sangat dinantikan. Fitur ini tidak hanya sekadar menambah elemen kompetitif, tetapi juga menawarkan pengalaman sosial yang mendalam di dunia fantasi Rune-Midgard. Dalam War of Emperium, anggota Guild dapat saling bertarung untuk merebut kendali kastil, sebuah elemen strategis yang menyemarakkan permainan. “Kami mengajak semua pemain untuk merasakan kembali nostalgia pertempuran Guild yang penuh aksi dan strategi,” ujar Harry Choi, Co-President Gravity Game Link, saat peluncuran.
War of Emperium lebih dari sekadar arena pertarungan; ini juga menjadi platform bagi para pemimpin Guild untuk menunjukkan kemampuan strategis dan kerja sama tim. Elemen ini menarik perhatian karena mengingatkan kembali akan pentingnya strategi dalam permainan, seiring dengan meningkatnya kecenderungan pemain kontemporer untuk mencari pengalaman yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga menantang secara intelektual.
Pemain yang berpartisipasi dalam event ini tidak hanya puas bermain, tetapi juga berkesempatan meraih total hadiah senilai Rp40 juta. Untuk merayakan peluncuran fitur ini, Gravity Game Link menggelar event Install, Play & Win yang berlangsung dari 13 Februari sampai 13 Maret 2025. Beberapa hadiah menarik dalam event ini meliputi laptop gaming, headset gaming, serta koleksi eksklusif seperti figurin Monster Baphomet.
Cara ikut serta dalam event ini cukup sederhana. Peserta diajak untuk mengunduh Ragnarok Classic secara gratis melalui situs resmi, kemudian menginstal game dan login menggunakan akun yang telah disiapkan. Setelah itu, pemain dapat membuat karakter dan memulai petualangan di Rune-Midgard, melanjutkan tradisi permainan yang sudah ada sejak lama dan mengadopsi unsur-unsur modern yang membuatnya tetap menarik.
Fenomena nostalgia dalam industri permainan bukanlah hal baru, tetapi cara penyajiannya yang inovatif sangat penting untuk menarik minat generasi baru. Nostalgia sering kali memicu emosi yang mendalam dan kenangan manis, sementara inovasi menambah lapisan baru yang diperlukan untuk mempertahankan relevansi produk di pasar yang terus berubah. Ragnarok Classic berhasil melakukan hal ini dengan baik, mengadaptasi elemen ikonik dari game yang sudah ada sambil menyajikan fitur-fitur baru yang menarik bagi pemain masa kini.
Tidak hanya dari segi gameplay, Gravity Game Link juga berkolaborasi dengan band J-Rocks untuk memperkaya pengalaman pemain. Lagu “Wanna Be Free” dari J-Rocks hadir sebagai bagian dari promosi, menambahkan kedalaman emosional bagi penggemar musik dan game. Liriknya yang menceritakan semangat perjuangan untuk mencapai kebebasan diri resonan dengan tema yang diusung dalam Ragnarok Classic, menjadikannya lebih dari sekadar game, tetapi juga perjalanan yang mencerminkan semangat komunitas.
Dengan kombinasi antara elemen nostalgia dan inovasi modern, Ragnarok Classic diharapkan dapat membuka jalan bagi proyek-proyek serupa di masa depan. Game ini membuktikan bahwa dengan menggabungkan yang lama dan yang baru, sebuah franchise dapat terus hidup dan berkembang, memenuhi harapan pemain lama sambil menarik perhatian generasi baru. Dalam dunia yang serba cepat dan dinamis ini, menciptakan pengalaman bermain yang relevan dan menggugah adalah kunci untuk kesuksesan.
