Salah satu ponsel midrange yang sangat ditunggu-tunggu, POCO F7, semakin dekat dengan peluncurannya. Menjelang debutnya, sejumlah spesifikasi yang bocor ke publik menunjukkan bahwa POCO F7 ternyata tidak sepenuhnya identik dengan Redmi Turbo 4 Pro, yang sebelumnya diprediksi akan menjadi versi internasional dari perangkat tersebut.
Salah satu perubahan signifikan yang terlihat adalah pada kapasitas baterainya. POCO F7 versi global akan dilengkapi dengan baterai 6.500 mAh, lebih kecil dibandingkan dengan baterai 7.550 mAh yang tersedia pada Redmi Turbo 4 Pro. Meski kapasitas baterai POCO F7 lebih kecil, tetap saja ukuran tersebut lebih besar dibandingkan dengan model predecessor-nya, POCO F6, yang hanya mengusung baterai 5.000 mAh.
Berdasarkan laporan dari XiaomiTime, POCO F7 versi India masih akan mempertahankan baterai 7.550 mAh yang sama seperti Redmi Turbo 4 Pro. Hal ini menunjukkan adanya strategi global baru dari Xiaomi yang berfokus pada pengoptimalan perangkat keras agar sesuai dengan preferensi pasar yang berbeda. Sebagai gambaran, POCO F5 dan F6 juga memiliki kapasitas baterai 5.000 mAh dan 6.500 mAh masing-masing. Hal ini menunjukkan tren pengurangan ukuran baterai dalam model internasional.
POCO F7 diprediksi akan hadir dengan layar OLED datar TCL M9 berukuran 6,83 inci, beresolusi 1.5K, dan refresh rate 120 Hz, serta tingkat kecerahan puncak mencapai 3.200 nits. Hal ini merupakan fitur unggulan yang diharapkan bisa menarik perhatian pengguna. Dalam hal performa, POCO F7 akan menjadi suksesor POCO F6 yang menampilkan chipset Snapdragon 8s Gen 4, menjadikannya ponsel pertama yang menggunakan chipset tersebut. Xiaomi mengklaim bahwa performanya sangat mengesankan dengan skor AnTuTu yang dapat mencapai 2,4 juta poin.
Performa handal tersebut didukung RAM LPDDR5X yang bisa mencapai 16 GB dan penyimpanan UFS 4.1. Ponsel ini juga akan menjalankan sistem operasi HyperOS 2.0 berbasis Android 15, yang diharapkan bisa meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Selain itu, sektor kameranya menjadi salah satu sorotan utama, dengan sensor utama Sony LYT-600 berkapasitas 50 MP yang dilengkapi dengan OIS dan EIS, serta lensa ultrawide 8 MP. Di bagian depan, terdapat kamera selfie 20 MP yang ditempatkan pada desain punch-hole yang modern.
Untuk menjaga agar performa tetap stabil saat digunakan dalam jangka waktu lama, Redmi Turbo 4 Pro dilengkapi dengan sistem pendingin es 3D dual-loop yang luas hingga 6000 mm². Paduan aluminium kelas penerbangan yang digunakan dalam bodinya juga membuat perangkat ini lebih kokoh, serta mampu menahan tekanan hingga 70 kg, meski memiliki ketebalan hanya 7,98 mm.
Tentu saja, dengan penurunan kapasitas baterai pada POCO F7 versi global, pengguna diharapkan masih bisa merasakan pengalaman menggunakan perangkat dengan performa tinggi dan sejumlah fitur menarik dari Redmi Turbo 4 Pro. Xiaomi sepertinya ingin menyeimbangkan antara biaya, performa, dan preferensi konsumen di berbagai pasar internasional serta memberikan pilihan yang sesuai dengan masing-masing wilayah.
Sebagai ponsel menengah, POCO F7 diharapkan dapat meluncur pada Mei 2025 atau setidaknya di kuartal kedua tahun tersebut. Dengan lini produk ini, Xiaomi berusaha untuk merangkul lebih banyak konsumen dan menyediakan gadget yang tidak hanya bertenaga, tetapi juga menarik dari segi desain dan fitur. Dengan informasi-informasi yang sudah bocor dan penyesuaian yang dilakukan, banyak yang menantikan bagaimana performa dan penerimaan pasar terhadap POCO F7 ketika akhirnya dirilis.
