Perebutan gelar juara Liga Italia Serie A musim 2024/25 memasuki tahap yang semakin mendebarkan. Pada pekan ke-33, Inter Milan dan Napoli menunjukkan ketatnya kompetisi dengan masing-masing mengoleksi 71 poin. Posisi Inter di puncak klasemen dipegang berkat selisih gol yang lebih baik, yaitu 40, dibandingkan Napoli yang hanya memiliki selisih gol 27.
Kedua tim terbaik Italia ini saling bersaing ketat, dan drama di liga semakin intens setelah Inter Milan mengalami kekalahan tipis 0-1 dari Bologna di laga pekan ini. Satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut dicetak oleh Riccardo Orsolini melalui tendangan salto pada waktu tambahan. Kekalahan ini tidak hanya menghentikan momentum Inter, tetapi juga membuat mereka gagal memperlebar jarak dari Napoli yang terus membayangi di klasemen.
Mencermati sisa pertandingan yang akan dihadapi, Inter Milan memiliki tantangan yang cukup berat. Dalam lima laga tersisa, Inter akan berhadapan dengan Lazio dan AS Roma, yang saat ini menduduki peringkat kelima hingga ketujuh klasemen. Kedua tim tersebut tentunya juga sangat berambisi untuk meraih poin demi peluang lolos ke Liga Champions musim depan. Selain itu, Inter juga harus menghadapi Verona, Torino, dan Como, yang mengharuskan mereka tetap konsisten dalam meraih kemenangan.
Sementara itu, Napoli berhasil mengamankan tiga poin penuh dalam pertandingannya melawan Monza, tim juru kunci, di Stadio Beratio. Kemenangan ini diraih berkat gol pahlawan mereka, Scott McTominay, yang mencetak gol di menit ke-72. Keberhasilan Napoli ini semakin memperkuat posisi mereka dalam perburuan gelar, seiring dengan fakta bahwa mereka akan berhadapan dengan tim-tim papan bawah dalam lima pertandingan tersisa, seperti Torino, Genoa, Cagliari, Parma, dan Lecce.
Ketegangan di klasemen Liga Italia Serie A juga melingkupi persaingan di zona Eropa. AC Milan, yang datang dengan harapan untuk mengunci posisi di kompetisi Eropa, harus menghadapi kenyataan pahit setelah kekalahan dari Atalanta dengan skor 0-1. Gol yang dicetak oleh Ederson pada menit ke-62 mengakibatkan Milan tetap terjebak di peringkat sembilan, dengan selisih enam poin dari AS Roma di posisi keenam, yang merupakan slot untuk kualifikasi Liga Conference.
Di sisi lain, keberhasilan Atalanta tidak hanya membuat mereka semakin kokoh di peringkat tiga, tetapi juga menjaga peluang mereka untuk kembali ke Liga Champions, dengan 64 poin di klasemen. Tim asuhan Gian Piero Gasperini terlihat berambisi untuk mengamankan posisi mereka dan bersaing dengan Juventus, yang berada di peringkat lima dengan jarak lima poin.
Dengan semakin mendekatinya akhir musim, perebutan gelar juara Liga Italia Serie A semakin menegangkan. Inter Milan dan Napoli harus menghadapi berbagai tantangan yang berbeda di sisa pertandingan, yang dapat mengubah arah kompetisi ini secara tiba-tiba. Semua mata kini tertuju pada setiap laga, di mana setiap poin sangat berharga. Penampilan apik dan strategi yang tepat akan sangat menentukan siapa yang akan keluar sebagai juara pada akhir musim ini.
