Manfaat Berbagi: Bagaimana Memberi Tingkatkan Kesehatan Jiwa?

Berbagi merupakan suatu tindakan yang menjanjikan dampak luar biasa, baik bagi penerima maupun pemberi. Penelitian menunjukkan bahwa berbagi tidak hanya menyentuh aspek sosial, tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap kesehatan mental dan emosional individu. Hal ini semakin relevan di tengah berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat modern, di mana stres dan kecemasan menjadi permasalahan umum.

Salah satu manfaat utama dari berbagi adalah kemampuannya untuk meningkatkan perasaan bahagia. Berbagi dapat memicu pelepasan hormon endorfin dan oksitosin yang sering dijuluki sebagai hormon kebahagiaan. Data dari sebuah studi yang dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences menunjukkan bahwa individu yang menghabiskan uang untuk orang lain merasa lebih bahagia dibandingkan saat menghabiskan untuk dirinya sendiri. Fenomena ini menunjukkan bahwa esensi kebahagiaan tidak terletak pada kepemilikan benda materi, melainkan pada interaksi sosial dan rasa keterhubungan dengan orang lain.

Selain meningkatkan kebahagiaan, berbagi juga dapat mengurangi stres dan kecemasan. Ketika kita membantu orang lain, tingkat kortisol atau hormon yang berkaitan dengan stres dalam tubuh kita bisa menurun. Pengalaman ini memberikan kita pandangan yang lebih positif terhadap hidup, mengalihkan perhatian dari berbagai masalah pribadi yang mungkin membebani pikiran kita. Sebagai contoh, membantu mereka yang sedang mengalami kesulitan dapat memperkuat rasa syukur dan mengalihkan fokus pada hal-hal baik yang ada dalam hidup.

Kegiatan berbagi juga berfungsi untuk memperkuat hubungan sosial kita. Interaksi yang sehat dengan orang lain adalah kunci untuk kesehatan mental yang baik. Dengan berbagi, kita bisa membangun hubungan yang lebih erat dengan anggota keluarga, teman, maupun komunitas. Terbentuknya rasa empati dan keterhubungan melalui aksi berbagi dapat membantu mengurangi kesepian, sebuah kondisi yang sering kali menjadi pemicu masalah kesehatan mental.

Selanjutnya, tindakan berbagi dapat meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan tujuan hidup yang lebih besar. Ketika kita merasa mampu memberikan kontribusi berarti, harga diri kita mengalami peningkatan. Hal ini menjadi pendorong bagi banyak individu untuk terlibat dalam aktivitas yang dapat membawa manfaat tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain.

Menariknya, manfaat berbagi tidak hanya terbatas pada kesehatan mental, tetapi juga menyentuh kesehatan fisik. Penelitian menunjukkan bahwa individu yang aktif dalam kegiatan amal memiliki tekanan darah yang lebih stabil dan risiko penyakit jantung yang lebih rendah. Hal ini dikarenakan efek positif berbagi dalam mengurangi stres, yang secara langsung berkontribusi pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Salah satu contoh nyata dari manfaat berbagi terlihat pada program bantuan sosial oleh Apotek Viva, yang berlangsung selama seminggu pada akhir Januari 2025. Program ini bertujuan untuk menyalurkan sembako, vitamin, dan layanan kesehatan gratis kepada panti asuhan dan panti jompo di beberapa kota besar, termasuk Semarang dan Surabaya. Kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga dukungan emosional melalui pemeriksaan kesehatan gratis, hiburan, serta sesi interaksi sosial yang penting bagi para lansia dan anak-anak di panti.

Ni Ketut Sukartiwi, Direktur Viva Apotek, menyatakan bahwa kegiatan ini mencerminkan kepedulian perusahaan terhadap kebutuhan masyarakat. “Kami sangat senang dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat di berbagai kota. Kegiatan ini adalah bukti nyata dari komitmen Viva Apotek untuk selalu hadir dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Melihat semua manfaat yang dapat dihasilkan dari tindakan sederhana berbagi, jelaslah bahwa memberi bukan hanya bermanfaat bagi yang menerima, tetapi juga bagi diri kita sendiri. Dalam dunia yang semakin sibuk dan penuh tekanan, membantu orang lain dapat menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional, serta menjaga kesehatan fisik. Dengan berbagi, kita tidak hanya memberi, tetapi juga menerima kebahagiaan yang mendalam.

Back to top button