
Dewa United FC resmi melepas pelatih kiper Sjoerd Woudenberg untuk bergabung dengan timnas Indonesia sebagai pelatih kiper di bawah asuhan Patrick Kluivert. Keputusan ini tidak hanya menjadi langkah strategis bagi timnas namun juga mencerminkan komitmen Dewa United dalam mendukung perkembangan sepak bola di Tanah Air.
Dalam sebuah pengumuman resmi yang disampaikan melalui akun Instagram klub, Dewa United mengungkapkan rasa terima kasih kepada Sjoerd atas dedikasinya selama ini. “Terima kasih Sjoerd Woudenberg. Semoga beruntung,” demikian tulis akun Instagram @dewaunitedfc. Ungkapan tersebut menunjukkan sikap positif manajemen klub terkait keputusan yang diambil.
Presiden Dewa United FC, Ardian Satya Negara, menjelaskan bahwa keputusan untuk melepas Sjoerd sudah melalui kesepakatan dengan PSSI. Dia menekankan bahwa keberangkatan Woudenberg sebagai bagian dari tim kepelatihan Garuda bukanlah masalah bagi manajemen. “Sejak awal Dewa United FC terbentuk, kami memang ingin berkontribusi untuk sepak bola Indonesia. Apabila kehadiran Sjoerd bisa membantu timnas, maka kami akan mendukung penuh,” tegas Ardian.
Pandangan Ardian tersebut bukan tanpa alasan. Sjoerd Woudenberg adalah sosok pelatih dengan pengalaman yang cukup mumpuni. Ia memegang lisensi kepelatihan kiper A UEFA dan telah terjun dalam dunia kepelatihan sejak 2007, dimulai sebagai pelatih kepala di klub amatir Belanda, SV ARC. Selanjutnya, Sjoerd berkarier di tim usia muda klub Belgia, KV Mechelen, dan mengasah kemampuannya sebagai pelatih kiper di Ajax Amsterdam dari 2011 hingga 2014.
Karir Sjoerd terus meningkat, termasuk menjadi pelatih kiper di tim utama Go Ahead Eagles, serta melatih di klub Cape Town City FC di Afrika Selatan. Di Dewa United, ia datang sebagai asisten pelatih dan membawa sejumlah pengetahuan berharga dari pengalamannya di benua lain. “Kami tahu betul bagaimana kualitas dan etos kerja Sjoerd sebagai pelatih penjaga gawang. Kami rasa itu dapat membantu timnas kita,” tambah Ardian.
Optimisme Hartian tentang pengaruh positif Sjoerd terlihat jelas, di mana dia menyatakan harapannya bahwa kedatangan sosok asal Belanda tersebut dapat memberikan dampak signifikan bagi timnas. Ardian juga menekankan bahwa Sjoerd sudah memahami kultur sepak bola Indonesia dan yakin hal tersebut akan membantu integrasi dirinya ke dalam tim.
Dewa United FC, yang dikenal dengan julukan Banten Warriors, menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan sepak bola di Indonesia. Dengan melepas pelatih kiper mereka, klub ini menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap tim nasional. Selain itu, keputusan ini juga diharapkan dapat membantu tim Garuda untuk bersaing lebih baik di level internasional.
Pelatih yang telah menjalani fase panjang dalam kariernya ini diharapkan mampu memberikan inovasi dan pendekatan baru dalam timnas Indonesia. Dengan latar belakang pengalaman yang luas, khususnya dalam melatih penjaga gawang, diharapkan Sjoerd dapat membawa perubahan positif dalam performa kiper timnas ke depannya.
Manajemen Dewa United FC percaya bahwa langkah ini menawarkan kesempatan bagi Sjoerd untuk berkontribusi dengan cara yang lebih besar di level nasional. Ini adalah langkah berani yang mencerminkan visi klub dalam memberi dukungan untuk kemajuan sepak bola Indonesia. Seiring dengan perubahan ini, seluruh penggemar sepak bola di Indonesia menantikan dampak positif yang dapat dihasilkan oleh kolaborasi antara Sjoerd Woudenberg dan Patrick Kluivert dalam membangun timnas yang lebih kompetitif di masa depan.