
JAKARTA – Situasi lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek kembali normal setelah sebelumnya diterapkan sistem contraflow dari Kilometer 55 hingga Kilometer 70. Pemberhentian sistem contraflow ini dilakukan pada pukul 18.00 WIB setelah pihak pengelola, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), melakukan pemantauan terhadap kondisi lalu lintas yang menunjukkan kelancaran.
Dalam pernyataannya, Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo, mengatakan bahwa pengaturan tersebut sudah tidak diperlukan lagi karena arus lalu lintas sudah kembali lancar di kedua arah. "Kami menghimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan dalam berperjalanan," tutur Ria.
Pihak JTT juga memberikan tips kepada para pengguna jalan tol untuk mempersiapkan diri sebelum berangkat. Mereka disarankan untuk memastikan kondisi kendaraan berada dalam keadaan prima, cukup bahan bakar, serta saldo uang elektronik yang memadai. Selain itu, kepatuhan terhadap rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan juga sangat penting untuk menjaga keselamatan bersama.
Ria menyarankan agar pengguna jalan tol mengunduh aplikasi Travoy 4.5 sebagai sumber informasi perjalanan yang up-to-date. Melalui aplikasi ini, pengguna dapat memperoleh informasi terkini terkait kondisi lalu lintas. Untuk informasi lebih lanjut, pengguna juga dapat menghubungi One Call Center Jasa Marga di nomor 14080 yang melayani 24 jam.
Berikut adalah beberapa informasi penting yang perlu diperhatikan oleh pengguna jalan tol:
Kondisi Lalu Lintas: Saat ini, arus lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dalam kondisi normal, baik keberangkatan maupun kepulangan.
Sistem Contraflow: Penerapan contraflow dari Km 55 hingga Km 70 sudah dihentikan dan tidak lagi diperlukan.
Persiapan Perjalanan: Pastikan kendaraan dalam kondisi baik, cek kecukupan bahan bakar, serta saldo uang elektronik sebelum memasuki tol.
- Informasi Real-Time: Gunakan aplikasi Travoy 4.5 untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan.
Pemasangan contraflow pada ruas tol ini sebelumnya diterapkan mengingat tingginya volume kendaraan yang melintas, terutama pada jam-jam sibuk. Meski contraflow dihentikan, JTT tetap mengawasi lalu lintas dan siap mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan kelancaran arus kendaraan.
Pada momen-momen tertentu, seperti saat libur panjang, jalur tol Jakarta-Cikampek sering kali mengalami kepadatan luar biasa. Oleh sebab itu, dalam setiap perjalanan, penting bagi pengguna untuk tetap mengikuti informasi terkini agar dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.
Dengan keamanan dan kenyamanan pengguna yang menjadi prioritas utama, langkah-langkah yang diambil oleh PT Jasamarga Transjawa Tol dan berbagai instansi terkait diharapkan dapat meningkatkan pengalaman berkendara di jalan tol, sekaligus menjaga keselamatan bersama di jalan raya.