Mengisi token listrik prabayar seharusnya menjadi proses yang cepat dan mudah bagi pengguna. Namun, tidak jarang pengguna mengalami kendala di tengah jalan, seperti kode token yang gagal dimasukkan atau munculnya keterangan ‘Periksa’ pada meteran listrik. Kondisi ini tentu menimbulkan rasa frustrasi bagi sebagian besar pengguna. Dalam artikel ini, kami akan membahas penyebab umum masalah tersebut dan solusi praktis yang dapat diambil.
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kegagalan pengisian token listrik antara lain:
Pengisian Kode Salah: Salah satu penyebab utama adalah kesalahan dalam memasukkan kode token. Sebaiknya pastikan bahwa kode yang dimasukkan benar serta sesuai dengan nomor meteran yang biasanya terdiri dari 11 digit. Jika Anda menemukan kesalahan, segera lakukan pengisian ulang dengan nomor yang tepat. Jika kendala tetap berlanjut, Anda disarankan untuk melaporkannya melalui aplikasi PLN Mobile.
Meteran Belum Update: Pengisian token yang gagal juga bisa terjadi karena meteran listrik belum melakukan pembaruan sistem. Dalam hal ini, pengguna sebaiknya segera melapor ke pihak PLN melalui aplikasi PLN Mobile agar mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Perbedaan Arus Listrik: Jika meteran menunjukkan tulisan ‘Periksa’, kemungkinan ada masalah pada arus listrik. Untuk meteran SPLN 2010 dual sensing, hal ini bisa menunjukkan adanya masalah teknis yang perlu ditangani oleh petugas PLN. Sangat penting untuk melaporkan kondisi ini secepatnya agar tidak berlarut-larut.
Letak Grounding Kabel Salah: Grounding kabel yang tidak terpasang dengan benar bisa mengganggu aliran listrik. Oleh karena itu, pastikan instalasi grounding dilakukan sesuai prosedur agar pengisian token tidak terganggu.
Kualitas Kabel Listrik Buruk: Penggunaan kabel listrik yang tidak memenuhi standar Nasional Indonesia (SNI) dapat menyebabkan masalah pada aliran listrik dan komunikasi data antara meteran serta server token. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa kabel yang digunakan berkualitas baik agar tidak menimbulkan gangguan saat mengisi token.
- Kemungkinan Kebocoran Listrik: Kebocoran listrik akibat kabel yang terkelupas atau sambungan yang longgar juga menjadi salah satu penyebab kegagalan dalam pengisian token. Problematika ini tidak hanya membuat token gagal dimasukkan tetapi juga menimbulkan risiko kebakaran yang sangat berbahaya. Segera perbaiki jika Anda mendapati kebocoran listrik.
Jika pengguna masih mengalami kesulitan dalam proses pengisian token listrik atau mendapatkan keterangan ‘Periksa’ pada meterannya, mereka dapat mengambil langkah untuk melakukan pengaduan melalui aplikasi PLN Mobile. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus diikuti:
- Unduh dan buka aplikasi PLN Mobile, tersedia di Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iPhone.
- Pilih menu “Pengaduan” pada halaman utama aplikasi.
- Tentukan jenis pengaduan sesuai dengan masalah yang dialami.
- Masukkan ID Pelanggan atau nomor meteran; jika tidak tahu, Anda dapat menunjukkan lokasi rumah melalui peta.
- Klik “Konfirmasi”, isi lokasi dengan benar, lalu tekan “Lanjutkan”.
- Lampirkan foto kendala dan tulis laporan, kemudian klik “Kirim Pengaduan”.
- Terima nomor laporan dan pilih “OK” untuk menyelesaikan pengiriman.
- Pantau status laporan secara real-time dalam aplikasi.
Selain melalui aplikasi, Anda juga bisa menghubungi call center PLN di nomor 123 untuk mendapatkan bantuan tambahan. Dengan memahami penyebab dan solusi atas masalah pengisian token listrik, semoga pengguna dapat lebih siap menghadapi kendala tersebut dan menikmati layanan yang lebih mudah dan lancar.
