Apple baru saja meluncurkan varian terbaru dari seri iPhone, yaitu iPhone 16e, yang terbilang lebih terjangkau dibandingkan model utamanya, iPhone 16. Kehadiran iPhone 16e mengubah paradigma ponsel murah dari Apple yang sebelumnya identik dengan seri iPhone SE. Dengan harga yang jauh lebih bersahabat, iPhone 16e memberikan pilihan menarik bagi konsumen yang mencari ponsel berkualitas tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
iPhone 16 dijual mulai dari $799 (sekitar Rp 12,3 juta), sedangkan iPhone 16e dibanderol mulai $599 (sekitar Rp 9,8 juta). Selisih harga yang cukup signifikan ini memicu pertanyaan tentang seberapa besar perbedaan spesifikasi antara kedua model tersebut. Berikut adalah perbandingan antara iPhone 16 dan iPhone 16e.
Dari segi desain, iPhone 16e masih mempertahankan tampilan klasik yang mengingatkan pada iPhone XR, dengan notch yang lebih tebal dibandingkan dengan desain modern iPhone 16 yang menggunakan Dynamic Island. Di bagian belakang, iPhone 16e hanya memiliki satu kamera, sementara iPhone 16 dilengkapi dua kamera dalam modul berbentuk vertikal. Dengan dimensi yang hampir serupa—iPhone 16 memiliki ukuran 147,6 x 71,6 x 7,8 mm (170 gram), sedangkan iPhone 16e berukuran 146,7 x 71,5 x 7,8 mm (167 gram)—keduanya terbuat dari material aluminium dengan sertifikasi IP68 yang tahan air dan debu.
Mengenai layar, kedua perangkat hadir dengan Super Retina XDR OLED 6,1 inci. Namun, ada perbedaan dalam tingkat kecerahan dan resolusi. iPhone 16 menawarkan resolusi 2.556 x 1.179 piksel dengan kecerahan maksimal 1.000 nits, sedangkan iPhone 16e memiliki resolusi sedikit lebih rendah, yaitu 2.532 x 1.170 piksel, dengan kecerahan maksimal 800 nits. Dengan kata lain, layar iPhone 16 lebih terang dan responsif dibandingkan dengan iPhone 16e.
Sektor kamera juga menjadi pembeda utama antara kedua model. iPhone 16 dilengkapi dengan dua kamera belakang, yaitu kamera utama 48 MP (f/1.6, OIS) dan kamera ultrawide 12 MP (f/2.2, 120° FoV). Di sisi lain, iPhone 16e hanya memiliki satu kamera belakang 48 MP yang berfungsi juga sebagai kamera telefoto 12 MP dengan zoom optik 2x. Namun, kedua model ini memiliki kamera selfie 12 MP (f/1.9) yang mendukung fitur Face ID.
Dalam hal performa, kedua perangkat ditenagai oleh chipset Apple A18 yang canggih. Namun, perbedaannya terletak pada GPU, di mana iPhone 16 menggunakan GPU 5-core, sementara iPhone 16e menggunakan GPU 4-core. Meskipun tidak terlalu signifikan dalam penggunaan sehari-hari, iPhone 16 lebih unggul dalam gaming dan rendering grafis. Menariknya, iPhone 16e menjadi model pertama yang dilengkapi modem 5G buatan Apple, chip modem C1, sedangkan iPhone 16 masih menggunakan modem Qualcomm.
Satu kejutan yang patut dicatat adalah daya tahan baterai. Meski lebih murah, iPhone 16e menawarkan daya tahan yang lebih baik, mampu memutar video selama 26 jam, berbanding 22 jam pada iPhone 16. Keduanya mendukung pengisian daya cepat 20W melalui USB-C, serta fitur wireless charging.
Pengguna dihadapkan pada pilihan yang jelas: bagi mereka yang menginginkan ponsel dengan teknologi terkini, fitur luas, dan layar lebih terang, iPhone 16 adalah pilihan ideal. Namun, bagi mereka yang menginginkan iPhone terbaru dengan harga lebih terjangkau, iPhone 16e hadir sebagai opsi menarik yang tetap menawarkan performa tinggi. Dengan spesifikasi yang cukup mumpuni untuk penggunaan umum, iPhone 16e memang menjadi solusi cerdas bagi konsumen yang ingin menikmati pengalaman iPhone tanpa harus mengorbankan anggaran mereka.
