Rizki Mardian

Octopus mengumpulkan kemasan bekas pakai dari produk-produk P&G yang berbahan HDPE dan plastik multilayer dengan melibatkan Pelestari untuk menjemput sampah yang ada di konsumen. Kemasan botol HDPE yang terkumpul akan didaur ulang menjadi bijih plastik. Sementara bahan plastik multilayer akan dilakukan Refuse-Derived Fuel (RDF) oleh produsen. Dalam kerja sama ini Octopus juga menyediakan data terkait produk P&G seperti jumlah sampah, peta sebaran sampah dan customer insight.

Sebagai salah satu perusahaan ritel terbesar di Indonesia, Super Indo juga memiliki tanggung jawab terhadap lingkungan. Octopus berkomitmen untuk membantu Super Indo dalam mengumpulkan kemasan produknya yakni Super Indo 365 yang beredar di masyarakat. Kemasan produk yang berhasil dikumpulkan melalui Pelestari akan diidaur ulang menjadi Refuse-Derived Fuel (RDF) .

Octopus berkolaborasi degan Indocement melalui program #TrashBack untuk mengumpulkan kembali kantong semen Tiga Roda dari konsumen yang nantinya akan dimanfaatkan sebagai material alternatif dalam memproduksi papan semen. Dalam kerja sama ini, Indocement juga menerima sampah yang tidak bisa didaur ulang untuk dijadikan bahan bakar alternatif pada operasional pabrik semen.

Dua Coffee jadi UKM pertama yang bergabung dalam Octopus BisnisHUB, program Hijau Untuk Bumi dengan kelola kemasan bekas pakai. Setiap kemasan bekas pakai yang ada di outlet Dua Coffee Cipete akan dijemput Pelestari untuk didaur ulang. Selain itu, kerja sama ini juga menghadirkan Octopoint Cipete yang berlokasi di depan outlet Dua Coffee Cipete.