
Seorang ibu bernama Brenda Ruth Deutsch (70) yang berasal dari Lincoln County, Missouri, Amerika Serikat (AS), kini menjadi sorotan setelah ia ditangkap terkait dugaan penjualan anak demi seekor monyet eksotis. Kasus ini muncul ke permukaan setelah penyelidikan yang cukup panjang, di mana Deutsch diketahui telah mengasuh lebih dari 200 anak selama sekitar 15 hingga 20 tahun terakhir.
Brenda Deutsch disangka melakukan beberapa kejahatan, termasuk penelantaran, pelecehan anak, dan membahayakan anak. Penangkapan ini mengundang perhatian luas dari masyarakat setelah Jaksa Wilayah Lincoln County, Mike Wood, mengungkapkan bahwa pihaknya masih menyelidiki kaitan antara penjualan anak tersebut dengan perdagangan hewan eksotis.
Sumber-sumber terpercaya melaporkan bahwa setidaknya dua orang saksi memberikan informasi kepada pihak berwenang mengenai dugaan transaksi yang melibatkan pengangkutan monyet setelah seorang anak dilahirkan. Pihak kepolisian menemukan beberapa monyet di rumah Deutsch, meskipun rincian lebih lanjut mengenai transaksi tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
Awal mula kasus ini terungkap ketika seorang deputi yang bekerja sebagai petugas sumber daya sekolah di Missouri menerima laporan tentang seorang gadis yang tidak masuk kelas. Penyelidikan lebih lanjut menunjukkan adanya informasi bahwa gadis tersebut diperdagangkan dengan hewan eksotis kepada seseorang di Texas. Petugas kesejahteraan anak di Texas kemudian menahan gadis itu untuk perlindungan, dan dalam keadaan aman di panti asuhan.
Dua saksi yang dihubungi menyatakan bahwa mereka diminta untuk mengantarkan gadis tersebut ke Texas dan kembali dengan seekor monyet. Menanggapi pernyataan ini, Mike Wood mengatakan, “Ada asap di sana. Kami hanya perlu mencari tahu apakah ada api, dan itu akan memakan waktu. Namun, setidaknya ada dua saksi yang maju dan mengatakan bahwa memang begitulah adanya.”
Kantor Sheriff Lincoln County juga mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima informasi terkait transaksi tersebut, meskipun mereka memilih untuk tidak memberikan rincian lebih lanjut. Penyelidikan ini menjadi semakin mendalam, mengingat lebih dari 200 panggilan hotline telah dilakukan ke Divisi Anak-anak Departemen Layanan Sosial Missouri mengenai aktivitas di rumah Deutsch.
Kasus ini tidak hanya menarik perhatian lokal tetapi juga mengembangkan dialog yang lebih luas tentang masalah perdagangan manusia dan perlindungan anak-anak di AS. Dengan latar belakang yang kompleks, Missouri sendiri adalah negara bagian di wilayah Midwestern yang dikenal dengan beragam keanekaragaman budaya dan sejarah yang kaya.
Dengan lebih dari 200 anak asuh yang pernah berada di bawah asuhan Brenda Deutsch, banyak yang mempertanyakan apa yang sebenarnya terjadi di rumah tersebut selama bertahun-tahun. Kesejahteraan anak-anak yang terlibat dan peran pemerintah dalam melindungi mereka dari situasi berbahaya menjadi fokus utama dalam penyelidikan ini. Penegak hukum berjanji untuk melakukan yang terbaik dalam mengungkap kebenaran mengenai dugaan jual beli yang dianggap tidak manusiawi ini dan mencari keadilan bagi korban.
Dengan berbagai informasi yang masih terungkap, perhatian publik tetap tertuju pada perkembangan kasus ini dan dampaknya terhadap kebijakan perlindungan anak-anak di masa yang akan datang. Kejadian ini menjadi pengingat bahwa setiap anak berhak atas kehidupan yang aman dan layak, serta perhatian serius dari pihak berwenang dalam melindungi mereka dari segala bentuk eksploitasi.