
Perdebatan mengenai bentuk Bumi kembali memanas setelah Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat (AS) merilis foto terbaru dari pesawat luar angkasa X-37B. Dalam foto tersebut, yang diambil dari ketinggian luar angkasa, tampak jelas bahwa Bumi berbentuk bulat, menyanggah teori konspirasi yang menyatakan bahwa Bumi datar. Informasi ini dilansir oleh media internasional, termasuk The Verge, pada Senin (24/2/2025).
Pesawat X-37B melakukan misi eksperimen di orbit tinggi tahun lalu, dan selama perjalanan tersebut, kamera yang terpasang di pesawat berhasil mengambil gambar Bumi. Menurut Angkatan Luar Angkasa AS, foto ini adalah bukti tambahan yang memperkuat fakta bahwa Bumi bukanlah datar, sebagaimana dipercaya oleh sebagian orang. Gambar yang dirilis menunjukkan Bumi dalam bentuk bulat, yang merupakan tampilan konsisten dengan hasil-hasil lain dari misi luar angkasa sebelumnya.
Salah satu pengguna media sosial, dengan nama akun @ginahen, berkomentar tentang gambar tersebut, "Seperti sebuah telur ya." Sementara itu, akun lainnya, @Em_and, menyindir dengan mengatakan, "Wah itu benar-benar terlihat datar ya." Namun, banyak respons positif yang menunjukkan kekaguman atas gambar tersebut, termasuk komentar dari @GighaThre*** yang menyatakan, "Bayangkan, ternyata memang seperti globe."
Peluncuran X-37B sebelumnya telah terlihat pada Desember 2023 ketika pesawat tersebut diluncurkan menggunakan roket Falcon Heavy. Misi pesawat ini bertujuan untuk menguji teknologi ruang angkasa baru dan beroperasi di orbit yang belum pernah dijelajahi sebelumnya. X-37B bukanlah pesawat luar angkasa yang biasa, melainkan merupakan wahana eksperimen yang dirancang untuk menjelajahi batas-batas baru dalam teknologi dan penelitian luar angkasa.
Perdebatan mengenai teori Bumi datar tidak hanya berlangsung di dunia maya, tetapi juga menarik perhatian ilmuwan dan peneliti. Banyak orang yang terus mencari bukti ilmiah untuk menantang pandangan yang sudah terbukti secara ilmiah bahwa Bumi memiliki bentuk bulat. Meskipun berbagai bukti dari hasil penelitian luar angkasa, pengamatan astronomi, dan perjalanan keliling dunia telah menunjukkan bentuk Bumi yang bulat, beberapa kalangan tetap bersikukuh pada pandangan mereka.
Data dan gambar dari misi luar angkasa selalu menjadi bahan perdebatan di kalangan masyarakat. Satu hal yang pasti, teknologi dan penelitian yang dilakukan melalui pesawat luar angkasa seperti X-37B terus memberikan kontribusi dalam memahami dunia di sekitar kita. Dengan kemajuan teknologi, semakin banyak jumlah bukti ilmiah yang dapat diakses oleh publik, yang pada akhirnya dapat membentuk pemahaman yang lebih baik tentang bentuk dan sifat Bumi.
Argumen dan penentangan terhadap teori Bumi datar tidak hanya terbatas pada foto dari luar angkasa. Banyak pendekatan lain yang juga menawarkan bukti kuat akan bentuk Bumi yang bulat. Dari pengamatan orbit satelit, melawan cara tradisional seperti melihat perbedaan waktu antara zona waktu di seluruh dunia, hingga pembuktian dari ilusi Horizon, semuanya menunjukkan kevalidan bentuk bulat Bumi.
Dengan rilis foto dari pesawat X-37B, saat ini pertanyaan mengenai apakah Bumi datar atau bulat menjadi semakin relevan. Dengan semua temuan ini, masyarakat didorong untuk semakin terbuka dalam menerima bukti yang ada dan tidak terperangkap dalam teori yang tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Fakta-fakta yang terungkap dari luar angkasa seharusnya mendorong kita untuk lebih menghargai pengetahuan ilmiah dan pencapaian teknologi yang telah membawa kita sejauh ini dalam memahami alam semesta.