Persita Tangerang mencatatkan kemenangan dramatis dengan skor 3-2 atas Arema FC dalam lanjutan Liga 1 Indonesia yang digelar di Stadion Indomilk Arena pada Minggu (20/4). Pertandingan ini berlangsung dengan intensitas tinggi dan menampilkan lima gol yang membuat penonton tidak berhenti bersorak.
Laga dimulai dengan agresifitas dari tuan rumah, Persita. Mereka langsung mengambil inisiatif serangan dan berhasil unggul cepat pada menit ke-8. Yardan Yafi sukses menjebol gawang Arema FC setelah memanfaatkan umpan terobosan dari Eber Bessa. Skor pun berubah menjadi 1-0, memberikan keuntungan awal bagi tim yang dijuluki Pendekar Cisadane ini.
Namun, Arema FC tidak tinggal diam. Tim tamu merespons dengan baik, dan pada menit 26, Dedik Setiawan mencetak gol penyama kedudukan. Ia berhasil memanfaatkan kesalahan kiper Persita, Igor Rodrigues, yang gagal mengantisipasi umpan dari Charles Lokolingoy. Gol ini membuat skor menjadi 1-1.
Tidak lama setelah itu, Arema FC membalikkan keadaan di menit 32. Dalberto Luan Belo melakukan aksi individu yang memukau dengan menggiring bola dari tengah lapangan dan berhasil mencetak gol. Arema FC pun unggul 2-1 hingga akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persita menunjukkan semangat juang yang tinggi. Mereka kembali menyerang dan berhasil menyamakan kedudukan pada menit 64. Javlon Guseynov berhasil memanfaatkan umpan sepak pojok dari Eber Bessa dengan sundulannya yang tepat sasaran, menempatkan bola ke gawang Arema dan menjadikan skor 2-2.
Kebangkitan Persita berlanjut. Hanya tujuh menit setelah gol pengimbang, Marios Ogkmpoe mencetak gol yang membuat timnya kembali unggul. Gol ini lahir dari umpan tarik Muhammad Toha, dan meskipun sempat ditepis kiper Arema FC, Lucas Frigeri, bola tetap meluncur masuk ke gawang. Persita pun memimpin kembali dengan skor 3-2 pada menit 71.
Sisa waktu pertandingan digunakan oleh kedua tim untuk mencari peluang tambahan. Arema FC berusaha keras untuk menyamakan kedudukan, tetapi solidnya pertahanan Persita dan ketajaman permainan mereka di lini depan membuat skor tersebut bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Kemenangan ini membawa Persita Tangerang naik ke peringkat kesembilan klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan mengoleksi 42 poin dari 29 laga. Mereka memiliki poin yang sama dengan Arema FC, yang berada di posisi kedelapan meskipun telah bermain 28 kali.
Statistik pertandingan juga menunjukkan bahwa Persita menciptakan lebih banyak peluang dengan melakukan 11 tendangan, tujuh di antaranya tepat sasaran. Meskipun Arema FC menguasai 51% penguasaan bola, ketajaman Persita dalam menyelesaikan peluang menjadi kunci kesuksesan mereka dalam laga ini.
Dengan hasil ini, Persita Tangerang semakin percaya diri menjelang laga-laga selanjutnya, terutama melihat performa gemilang yang ditunjukkan di babak kedua. Sebuah laga yang penuh drama dan emosi, menjadikan pertandingan ini salah satu yang paling diingat di Liga 1 musim ini.
