Girl group terbaru dari SM Entertainment, Hearts2Hearts, resmi debut dengan single perdana mereka berjudul “The Chase”. Grup yang terdiri dari delapan anggota ini—DenJiwoo, Carmen, Yuha, Stella, Juun, A-na, Ian, dan Ye-on—memperkenalkan karya mereka melalui acara showcase dan jumpa pers yang berlangsung pada 24 Februari 2023. Acara tersebut digelar di YES24 Live Hall, Seoul, dan dihadiri oleh penggemar serta media yang antusias menyaksikan performa grup ini.
Hearts2Hearts menjadi girl group pertama dari SM Entertainment dalam empat tahun terakhir setelah aespa, serta yang terbesar sejak era Girls’ Generation. Penampilan pertama mereka langsung berhasil menarik perhatian publik dengan vokal yang kuat dan koreografi dinamis. Salah satu keunikan grup ini, seperti yang diungkapkan oleh member termuda Juun, adalah gerakan yang sangat sinkron, termasuk formasi berbentuk bunga yang menjadi sorotan utama mereka di atas panggung.
Penjualan album debut Hearts2Hearts juga tidak kalah mencengangkan. Menurut akun X @koreansales_twt, album mereka mencatat penjualan tertinggi kedua setelah NewJeans dengan 231.648 copy terjual. Kesuksesan ini menunjukkan bahwa grup ini langsung mendapat tempat di hati penggemar sejak awal kehadirannya di industri musik.
Namun, di tengah kesuksesan grup, perhatian publik tertuju pada Carmen, satu-satunya anggota asal Indonesia. Dalam acara showcase, Carmen tampil percaya diri ketika berbicara dalam bahasa Korea, dengan lancar menyapa media dan para penggemar. Dengan latar belakang Indonesia, Carmen mengungkapkan rasa terhormatnya menjadi anggota dari SM Entertainment dan berjanji untuk terus berusaha lebih keras.
Di sesi tanya jawab, media menantang Carmen untuk berbicara dalam bahasa Indonesia. Momen tersebut sangat menarik perhatian saat ia tampak berpikir sejenak sebelum akhirnya mencoba berbicara. Dengan logat Korea yang kental, Carmen berhasil mengucapkan, “Jangan lupa sayangi Hearts2Hearts!” Momen ini langsung mengundang tawa dan kehebohan dari para penonton. Ekspresi canggung dan senyum malunya berhasil membuat para penggemar merasa gemas.
Klip dari momen ini pun cepat viral di media sosial. Banyak penggemar, khususnya dari Indonesia, merasa bangga sekaligus terhibur melihat usaha Carmen berbicara dalam bahasa ibunya. “Lucu banget ekspresinya, mau ketawa tapi juga terharu!” tulis seorang penggemar di media sosial, sementara yang lainnya mengajak Carmen untuk belajar bahasa Indonesia bersama mereka. Kesederhanaan dan keaslian Carmen dalam momen tersebut tanpa diragukan lagi menciptakan kedekatan dengan penggemar.
Dengan debut yang sukses dan kepribadian serta daya tariknya yang menggemaskan, Carmen dan Hearts2Hearts diprediksi akan menjadi salah satu rookie grup yang paling bersinar tahun ini. Apakah mereka mampu menyaingi popularitas aespa atau bahkan Girls’ Generation? Waktu akan menjawab pertanyaan tersebut, namun saat ini, kehadiran Carmen dalam grup ini sudah cukup mencuri hati banyak orang. Penggemar tentu sangat menantikan gebrakan berikut dari Hearts2Hearts di kancah musik K-Pop.
