Carlo Ancelotti dikabarkan akan segera meninggalkan klub La Liga, Real Madrid, untuk melatih tim nasional Brasil, Selecao. Kabar ini muncul dari pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, yang mengungkapkan bahwa Ancelotti dan pihak Brasil telah mencapai kesepakatan secara prinsip. Pelatih asal Italia ini direncanakan akan mengambil alih jabatan tersebut mulai bulan Juni mendatang, dengan target utama untuk persiapan Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Romano mengungkapkan informasi ini melalui akun X-nya pada Selasa (29/4), menekankan bahwa Ancelotti akan resmi meninggalkan Real Madrid sebelum turnamen tersebut berlangsung. Beliau tidak akan mendampingi Madrid dalam Piala Dunia Antarklub perdana yang dijadwalkan mulai 14 Juni 2025 mendatang.
Meski berita mengenai kepindahan ini menjadi sorotan, Ancelotti saat ini masih berfokus pada kompetisi domestik yang sedang berlangsung. Real Madrid tengah meraih mimpinya meraih gelar La Liga musim ini, setelah mengumpulkan beberapa poin berharga dalam lima pertandingan tersisa. Saat ini, mereka tertinggal empat poin di belakang Barcelona dalam klasemen sementara.
Pertandingan mendatang bagi Los Blancos mencakup lawan-lawan berat seperti Celta Vigo, Barcelona, Mallorca, Sevilla, dan Real Sociedad. Dengan hanya lima laga tersisa, tantangan bagi Ancelotti adalah mengarahkan skuadnya untuk mencapai performa terbaik agar bisa mengurangi jarak dari rival utama mereka sekaligus menyelesaikan musim dengan positif.
Seiring berita Ancelotti, nama Xabi Alonso, pelatih Bayer Leverkusen, muncul sebagai kandidat utama untuk menggantikan posisinya di Real Madrid. Alonso, yang merupakan mantan pemain Real Madrid sekaligus ikon klub, saat ini sedang menunjukkan performa yang mengesankan di Bundesliga. Meski belum ada kepastian kapan Alonso akan bergabung, CEO Bayer Leverkusen telah menyatakan bahwa terdapat klausul dalam kontraknya yang memungkinkan Alonso meninggalkan klub bila klub lamanya melakukan pendekatan.
Kepindahan Ancelotti ke Brasil membawa harapan baru bagi tim nasional yang kini tengah mempersiapkan generasi baru pemain untuk kompetisi besar mendatang. Ancelotti dikenal sebagai pelatih berpengalaman yang mampu membawa performa tim ke level tinggi. Di balik keberhasilan klub-klub yang ditanganinya, termasuk Real Madrid, AC Milan, dan Chelsea, Ancelotti memiliki rekam jejak yang membanggakan di level klub. Kini, tantangan baru beserta harapan besar ditunggu Brasil di bawah asuhannya.
Keputusan Ancelotti untuk bergabung dengan Brasil pasti akan mempengaruhi dinamika di tim nasional, mengingat Ancelotti memiliki pengalaman yang luas dan pemahaman mendalam tentang taktik permainan. Brasil, yang memiliki tradisi kuat sepak bola, diharapkan dapat beradaptasi dan berkembang di bawah kepemimpinannya.
Berbicara mengenai tantangan di depan, pelatih berusia 64 tahun ini akan berusaha memadukan pemain veteran dan muda dalam skema permainannya, mempersiapkan tim dengan baik menghadapi kompetisi akbar di Piala Dunia 2026. Dalam hal ini, dukungan dari penggemar dan masyarakat Brasil akan sangat krusial untuk menciptakan atmosfer positif di skuad.
Dengan berbagai dinamika ini, masa depan Carlo Ancelotti sebagai pelatih Brasil menghadirkan antisipasi yang tinggi di kalangan penggemar sepak bola dunia. Salah satu pertanyaan besar yang muncul adalah bagaimana Ancelotti akan menerapkan filosofi dan gaya permainannya di tingkat internasional, mengingat perbedaan dalam konteks klub dan tim nasional.
Kepindahan ini menandai babak baru bagi Ancelotti dan dapat menjadi langkah strategis untuk kebangkitan Brasil dalam kompetisi internasional. Diperkirakan pengumuman resmi mengenai posisi barunya akan segera dirilis, bersamaan dengan penyelesaian musim La Liga saat ini.
