Buka Usaha Kuliner Kini Lebih Mudah dengan Sistem Kemitraan!

Dunia kuliner Tanah Air mengalami perkembangan pesat, terutama di kuartal kedua tahun 2025. Memulai usaha di industri kuliner kini menjadi lebih mudah, berkat semakin banyaknya sistem kemitraan yang ditawarkan. Bagi calon pengusaha, baik mereka yang baru merintis maupun yang ingin memperluas portofolio bisnis, tersedia beragam pilihan dan kemudahan. Dukungan operasional, manajemen, hingga promosi yang ditawarkan oleh mitra bisnis menjadi nilai lebih dalam menjalankan usaha.

Saat ini, sejumlah pelaku industri kuliner menghadirkan kesempatan terbuka bagi masyarakat yang ingin terjun ke dunia makanan dan minuman. Salah satunya melalui program open house yang dibuat untuk memberikan informasi lengkap, melakukan konsultasi bisnis langsung, serta menawarkan kemitraan yang kompetitif. Program ini berfungsi sebagai alternatif untuk para calon mitra yang tidak dapat hadir di pameran bisnis besar, memungkinkan mereka untuk memperoleh informasi menyeluruh mengenai peluang usaha dan skema kemitraan.

PT. Berjaya Makmursukses Indotama (BMI), salah satu perusahaan Food & Beverages terbesar di Indonesia, menginisiasi open house untuk memberi akses kepada calon mitra yang tidak dapat hadir dalam International Franchise, License, and Business Concept Expo & Conference (IFRA) 2025. Menurut Bagus Khrisna, Senior Account Manager perusahaan, open house menjadi salah satu strategi untuk lebih dekat menjangkau para calon mitra.

“Melalui open house, para calon mitra bisa berkonsultasi langsung dengan konsultan bisnis tentang rencana mereka. Mereka juga dapat mencicipi berbagai menu dari brand-brand unggulan seperti Teman Nongkrong, Selera Bahari, dan kompleks produk lainnya yang diluncurkan tahun ini,” ungkap Bagus.

Dalam program open house, berbagai penawaran menarik disiapkan untuk mempermudah langkah awal calon mitra. Misalnya, tersedia paket kemitraan dengan nilai investasi mulai dari 100 juta rupiah, lengkap dengan potongan harga yang signifikan. Selain itu, ada juga paket kemitraan dengan skema investasi yang lebih ringan, cocok bagi para pelaku usaha pemula yang ingin segera merintis bisnis di industri kuliner.

Para calon mitra tak hanya akan mendapatkan kesempatan investasi, tetapi juga berbagai keuntungan tambahan. Beberapa di antaranya mencakup bebas biaya franchise, bebas royalti, dan dukungan penuh dalam manajemen bisnis. Ini menjadi momen strategis bagi mereka untuk berdiskusi langsung dengan konsultan bisnis profesional dan mencicipi produk yang ditawarkan.

Acara open house ini direncanakan berlangsung dari 25 hingga 27 April 2025 di kawasan Cideng, Jakarta Pusat. Dengan terbuka untuk umum, kegiatan ini memberikan ruang bagi para pegiat bisnis kuliner untuk menggali potensi usaha, memperluas jaringan, serta mendapatkan edukasi langsung dari pelaku industri. Kesempatan ini sayang untuk dilewatkan, terutama bagi mereka yang tengah mencari pijakan baru dalam dunia usaha makanan dan minuman.

Dengan kemudahan dan dukungan yang semakin meningkat dalam sistem kemitraan, membuka usaha kuliner kini lebih accessible bagi masyarakat. Berbagai inovasi dan kemudahan ini tidak hanya menarik perhatian pengusaha baru, tetapi juga memperkuat ekosistem kuliner di Indonesia. Sejalan dengan visi memajukan industri kuliner nasional, semua inisiatif ini berpotensi membuka lebih banyak peluang kerja dan meningkatkan ekonomi lokal.

Exit mobile version