Indonesia berhasil menaklukkan Malaysia dengan skor 3-1 pada penyisihan grup B kejuaraan Badminton Asia Mixed Team Championships (BAMTC) 2025, yang berlangsung di Qingdao Conson Sports Centre, China, pada Kamis (13/2/2024). Kemenangan ini menjadi sorotan utama setelah para pemain Indonesia menunjukkan performa yang gemilang, dengan kontribusi signifikan dari ganda putri Rachel Allessya Rose dan Meilysa Trias Puspitasari.
Pertandingan yang berlangsung sengit ini dibuka dengan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, yang mencuri perhatian dengan kemenangan mengesankan atas pasangan Malaysia, Goh Soon Huat dan Lai Shevon Jemie. Meskipun harus melalui tiga gim ketat, Dejan/Fadia berhasil mengamankan kemenangan dengan skor akhir 17-21, 21-13, dan 21-18.
Selanjutnya, tunggal putri Komang Ayu Cahya Dewi melanjutkan momentum positif bagi Indonesia. Ia tampil dominan melawan Karupathevan Letshanaa, mengalahkan lawannya dengan skor 21-12 dan 21-19. Pada saat itu, Indonesia telah memimpin 2-0, memberikan harapan besar untuk meraih kemenangan di pertandingan ini.
Namun, Malaysia tidak tinggal diam. Dalam kontes berikutnya, mereka memperkecil ketinggalan ketika tunggal putra Leong Jun Hao sukses mengalahkan Yohanes Saut Marcellyno dengan skor 11-21, 22-20, dan 21-12. Kemenangan ini memberikan tekanan pada tim Indonesia, menjadikan pertandingan semakin menegangkan.
Pada partai penentuan, Rachel dan Meilysa tampil penuh percaya diri meskipun harus melewati momen-momen sulit. Mereka berhasil menundukkan wakil Malaysia, Go Pei Kee dan Teoh Mei Xing, setelah melalui pertarungan tiga gim yang dramatis dengan skor 18-21, 21-7, dan 21-17. Dengan kemenangan ini, mereka tidak hanya memastikan kemenangan Indonesia tetapi juga mencetak momen berharga bagi karier mereka.
Usai pertandingan, Rachel mengungkapkan kegembiraannya. “Saya sangat senang bisa menyumbangkan poin dan membawa Indonesia menang,” ungkapnya. Ia juga menambahkan bahwa ketegangan sempat menghinggapi mereka, terutama karena pengalaman kurang baik di pertandingan-pertandingan sebelumnya. “Kami sering kalah jadi hari ini menang, kami sangat bersyukur,” lanjut Rachel dengan ekspresi puas.
Meilysa juga memberikan komentarnya mengenai perubahan strategi yang mereka terapkan selama pertandingan. Dalam gim pertama, mereka sempat tertekan akibat permainan drive lawan yang agresif. “Namun, pada gim kedua dan ketiga, kami mengubah pola dengan beradu kekuatan dan berusaha untuk bertahan lebih baik,” tambahnya. Pendekatan strategis dan penyesuaian tersebut terbukti efektif, membawa mereka pada kemenangan yang sangat berarti.
Melihat ke depan, tim bulu tangkis Indonesia tentunya semakin optimis dan berharap bisa melanjutkan performa baik mereka di fase berikutnya kejuaraan BAMTC 2025 ini. Kemenangan atas Malaysia bukan hanya menambah semangat tim, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat internasional. Bagi Rachel dan Meilysa, keberhasilan ini adalah langkah awal yang penting dan diharapkan dapat menginspirasi atlet muda lainnya di Indonesia.
