Baim Wong Klaim Rutin Antar Anak-anaknya Bertemu Paula Verhoeven

Baim Wong, seorang aktor dan pengusaha terkenal di Indonesia, baru-baru ini menanggapi tuduhan yang menyebut dirinya mengajarkan anak-anaknya untuk membenci ibu mereka, Paula Verhoeven. Dalam sebuah unggahan di media sosial baru-baru ini, Baim menyatakan bahwa ia selalu mengantar kedua anaknya, Kiano dan Kenzo, untuk bertemu Paula. Hal ini diungkapkan dalam konteks menyikapi rumor yang berkembang di publik mengenai hubungan mereka setelah perceraian.

Sesuai dengan pernyataannya, Baim menjelaskan bahwa ia terus berupaya untuk memaksa anak-anaknya untuk bertemu dengan Paula, meskipun keduanya sering kali mengerang dan menolak. “Setiap hari saya selalu mengantar anak saya ke rumah Paula karena anak-anak saya tidak mau bertemu dengannya. Namun, saya tetap memaksa mereka untuk bertemu, dan selalu mengingatkan anak-anak agar mereka tidak boleh bersikap seperti itu terhadap mamanya,” jelas Baim.

Ia menambahkan bahwa dalam situasi ini, tidak ada niat untuk mengajarkan kebencian kepada anak-anaknya. Baim merasa bingung dengan persepsi publik yang seolah-olah ia menciptakan situasi yang buruk bagi hubungan anak dengan ibunya. “Kalau memang saya tidak peduli, kenapa saya harus mengantar anak-anak ke rumahnya? Demi Allah, saya tidak pernah seperti itu,” tambahnya.

Situasi antara Baim dan Paula semakin memanas seiring berbagai ungkapan di media sosial. Dalam sebuah video yang diunggah Paula, ia menunjukkan momen rindu bersama kedua anaknya. Namun, video itu juga menampilkan Kenzo yang menangis dan meminta agar ibunya pulang, dengan alasan agar tidak dimarahi oleh Baim. “Mama pulang, nanti mama dimarahi papa,” ucap Kenzo sambil menangis, yang memicu berbagai reaksi dari publik.

Netizen ramai memberikan komentar, banyak di antara mereka mengungkapkan simpati terhadap Paula, bahkan beberapa menduga bahwa Baim telah mempengaruhi kedua anaknya. “Jangan-jangan Baim Wong ngomong macam-macam ke anaknya,” tulis salah satu netizen, sementara yang lain menambahkan, “Kasihan Paula Verhoeven, susah bertemu anaknya gara-gara Baim Wong.”

Dalam upaya untuk meredakan situasi, Baim berharap agar Paula dapat bersabar dan merasakan keputusan yang akan diambil oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan terkait perceraian mereka. “Sabar, Paula, sabar. Yuk, sama-sama kita rawat anak kita. Jangan sampai mereka malah membenci kita sebagai orang tua mereka. Jangan biarkan anak-anak kita trauma,” imbuhnya.

Tuduhan dan respon dari Baim Wong bukan hanya muncul dari isu internal keluarga, tetapi juga menggambarkan bagaimana publik dapat terlibat dan berperan dalam dinamika keluarga selebritas. Dalam hal ini, penting untuk melihat bahwa situasi antara Baim, Paula, dan anak-anak mereka tidak hanya melibatkan aspek hukum dari perceraian, tetapi juga dampak emosional yang dapat terjadi pada anak-anak yang berada di tengah konflik orang tua mereka.

Baim dan Paula kini harus menghadapi perkara hukum yang dapat berdampak pada pengasuhan kedua anak mereka. Pengadilan Agama akan segera melakukan peninjauan untuk menilai kondisi Kiano dan Kenzo dalam konteks perawatan dan hak asuh. Dengan situasi yang sedang berlangsung ini, akan sangat menarik untuk mengikuti perkembangan selanjutnya dan bagaimana keduanya dapat saling mendukung anak mereka dalam situasi yang penuh tantangan ini.

Back to top button