Asri Welas, seorang aktris ternama Indonesia, baru-baru ini memutuskan untuk menjalani operasi plastik, yang meliputi prosedur sedot lemak dan tummy tuck. Keputusan ini bukan semata-mata untuk meningkatkan penampilan, tetapi juga sebagai respon terhadap tuntutan dalam kariernya di dunia hiburan yang semakin kompetitif. Dalam sebuah wawancara di kawasan Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Asri mengungkapkan pengharapan untuk mendapatkan lebih banyak tawaran pekerjaan setelah melakukan perubahan tersebut.
Menurutnya, penampilan yang menarik merupakan salah satu modal penting untuk bertahan dalam industri seni peran. “Sebetulnya ini bentuk perbaikan. Memang ada yang perlu diubah dari penampilan, contohnya saya melakukan tummy tuck, karena ada film yang butuh tampilan lebih menarik, dan itu juga saya butuhkan,” jelasnya. Ia berharap dengan perbaikan ini, peluang kerjanya akan semakin terbuka lebar.
Asri, yang kini berusia 46 tahun, menambahkan bahwa ia ingin mengeksplorasi karakter yang lebih beragam dalam setiap peran yang ia jalani. Selama ini, ia sering kali mendapatkan peran perempuan yang dianggap lugu dan tidak menarik. “Dengan perbaikan yang saya lakukan, saya berharap tetap dapat panggilan kerja. Tapi jangan sampai juga orang bingung tiba-tiba Asri Welas jadi mirip Sophia Latjuba,” sindirnya dengan tawa, mengingat karakter yang biasanya ia mainkan.
Di samping fokus pada kariernya, Asri juga menyatakan bahwa ia kini lebih memahami arah hidupnya, terutama setelah perceraiannya dengan Galiech Ridha. Dengan ketiga anaknya yang kini beranjak remaja, ia ingin lebih hadir bagi mereka. Asri mengatakan, “Yang paling penting sekarang adalah tanggung jawab saya terhadap anak-anak. Hidup saya juga masih panjang, jadi saya harus sehat,” tegasnya.
Meski begitu, langkahnya menjalani operasi plastik tidak luput dari kritikan, terutama dari warganet yang mempertanyakan biaya yang harus dikeluarkan untuk prosedur tersebut. Menanggapi hal ini, Asri menyatakan sikap santai dan mengaku tidak terbebani dengan komentar negatif orang lain. “Kalau saya kerja di balik layar, mungkin nggak perlu melakukan ini. Tapi kan saya di depan kamera. Jadi kalau memang perlu dan mendukung pekerjaan, ya saya lakukan,” ungkapnya.
Operasi plastik sebagai jalan untuk meningkatkan penampilan bagi para public figure bukanlah hal baru. Banyak dari mereka yang merasa perlu mengambil langkah serupa agar tetap relevan di industri yang kerap kali menuntut penampilan fisik yang sempurna. Namun, keputusan ini juga menimbulkan perdebatan dalam masyarakat, di mana sebagian orang mendukung pilihan tersebut sebagai bentuk kebebasan berekspresi, sementara yang lain merasa itu adalah sebuah pengorbanan yang tidak perlu.
Dalam konteks Asri Welas, keputusannya untuk menjalani operasi plastik dipandang sebagai langkah strategis untuk menghadapi inovasi dan kebutuhan industri hiburan yang terus berubah. Dengan kepiawaiannya sebagai aktris dan keberanian untuk mengambil keputusan yang besar, Asri berharap bisa menjadi contoh bagi orang lain untuk mengambil langkah positif dalam meraih tujuan hidup.
Dengan begitu, harapan Asri untuk “banjir job” pasca-operasi plastik menunjukkan bahwa ia tidak hanya ingin beradaptasi dengan tuntutan industri, tetapi juga berusaha menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri. Dalam dunia hiburan yang terus berubah, langkah ini kemungkinan besar akan membuka lebih banyak peluang untuknya di masa depan.
