Nama World App sedang menjadi perbincangan hangat di media sosial, khususnya setelah viralnya imbalan yang ditawarkan kepada pengguna sebesar hingga Rp 800.000 untuk pemindaian retina mata. Fenomena ini menarik perhatian banyak orang, terutama mereka yang ingin mendapatkan uang cepat dengan cara yang tidak biasa. Namun, apa sebenarnya World App dan siapa yang berada di balik aplikasi ini?
World App adalah aplikasi dompet digital yang dikembangkan oleh perusahaan bernama Tools for Humanity. Aplikasi ini merupakan bagian dari ekosistem Worldcoin, sebuah proyek ambisius yang menggabungkan teknologi blockchain dengan sistem identitas digital. Dengan World App, pengguna dapat membuat World ID, identitas digital yang diperoleh melalui proses verifikasi biometrik dengan cara pemindaian iris mata.
Prosedur verifikasi dilakukan di lokasi-lokasi tertentu yang ditetapkan, dan setelah proses verifikasi berhasil, pengguna akan menerima imbalan berupa Worldcoin yang langsung dikirim ke dompet digital mereka. Besaran imbalan ini bervariasi, tergantung pada kebijakan dan wilayah masing-masing, mulai dari Rp 300.000 hingga maksimum Rp 800.000.
World App bukan sekadar dompet digital biasa. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur penting yang mendukung aktivitas dalam dunia cryptocurrency:
Pembuatan World ID
World ID berfungsi untuk memastikan bahwa pengguna aplikasi adalah individu nyata, bukan bot atau entitas palsu. Keaslian pengguna menjadi salah satu faktor penting di dunia digital.Dompet Kripto
Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengirim, dan menerima aset kripto dengan mudah dalam satu tempat.Akses ke dApps
Pengguna dapat menjelajahi berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApps) melalui platform ini, memberikan mereka pengalaman lebih luas dalam ekosistem blockchain.Inklusi Keuangan Digital
Misi utama aplikasi ini adalah untuk membuka akses keuangan digital bagi masyarakat yang sebelumnya tidak terjangkau oleh layanan keuangan tradisional.- Token Hibah
Pengguna yang telah diverifikasi dapat mendapatkan token hibah dalam bentuk Worldcoin sebagai bagian dari partisipasi mereka.
Di balik pengembangan World App terdapat Sam Altman, seorang tokoh penting yang juga menjabat sebagai CEO OpenAI. Altman dikenal luas sebagai figur penting di balik peluncuran teknologi AI canggih, seperti ChatGPT. Setelah sukses di bidang AI, Altman kini berfokus pada penguatan identitas manusia di era digital melalui proyek Worldcoin dan World App. Dengan latar belakang tersebut, tidak mengherankan jika aplikasi ini dianggap sebagai inisiatif serius untuk menciptakan sistem keuangan dan identitas yang lebih aman dan inklusif secara global.
Meskipun menawarkan berbagai kemudahan dan peluang menarik, World App juga menuai sejumlah kritik, terutama terkait privasi data biometrik. Proses pemindaian retina bukanlah hal sepele, dan banyak yang mempertanyakan bagaimana data tersebut disimpan dan digunakan. Pihak pengembang menjelaskan bahwa prosedur ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan keaslian identitas digital serta mencegah potensi penyalahgunaan.
Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, World App diharapkan dapat memudahkan pengguna dalam menjelajahi dunia Web3 yang terus berkembang, meskipun tantangan dan kontroversi terkait privasi tetap ada. Secara keseluruhan, aplikasi ini menjadi sebuah inovasi yang menggabungkan identitas digital dengan pengelolaan aset kripto, menciptakan peluang baru dalam dunia ekonomi digital di masa depan.
