
JAKARTA – Indonesia memiliki potensi besar dalam budidaya kurma meskipun dikenal dengan iklim tropisnya. Berbagai daerah di tanah air, khususnya di kawasan Nusa Tenggara, menunjukkan progresivitas dalam pengembangan tanaman ini. Kurma yang identik dengan wilayah kering di Timur Tengah ternyata dapat tumbuh subur di beberapa lokasi di Indonesia, berkat iklim dan kondisi tanah yang sesuai.
Menurut sumber yang terpercaya, berikut adalah lima daerah penghasil kurma di Indonesia yang patut mendapat perhatian.
Desa Ranah Sungkai, Riau
Di daerah ini, tepatnya di Kampar, pohon kurma tumbuh dengan baik. Iklim dan lahan yang mendukung menjadi faktor utama keberhasilan budidaya kurma di desa ini. Desain pengelolaan pertanian yang baik membuat produksi kurma di Riau semakin meningkat dari waktu ke waktu.Pasuruan, Jawa Timur
Kecamatan Sukorejo, yang terletak di Pasuruan, juga menjadi area penghasil kurma. Di kawasan ini, budidaya kurma berkembang pesat, dan petani mulai menyadari potensi nilai ekonomi dari produksi buah ini. Kurma yang ditanam di sini dikenal memiliki kualitas yang baik dan di pasarkan menjelang bulan Ramadan.Binjai, Sumatera Utara
Binjai menawarkan lahan yang cukup luas untuk budidaya kurma. Masyarakat setempat gencar memanfaatkan kondisi lahan untuk produksi kurma yang dapat dipanen menjelang Ramadan. Di sini, kebun-kebun kurma dapat ditemukan di berbagai lokasi, memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian setempat.Meurandeh, Aceh Besar
Meurandeh di Aceh Besar juga tercatat sebagai tempat tumbuh subur bagi pohon kurma. Meskipun berada di daerah yang lebih sejuk, keberadaan kurma di wilayah ini menandakan adaptabilitas tanaman tersebut terhadap berbagai kondisi iklim. Hal ini membuat Aceh menjadi salah satu tempat yang menjanjikan untuk pengembangan usaha pertanian kurma.- Desa Kutambaru, Sumatera Utara
Terletak di pegunungan, Desa Kutambaru memiliki suhu yang lebih sejuk daripada daerah lain, namun tidak menghalangi pertumbuhan kurma. Di sini, para petani telah berhasil mengembangkan kebun kurma yang lebat dan mulai mendapatkan perhatian dari pasar. Hal ini menunjukkan bahwa dengan metode yang tepat, kurma bisa ditanam di berbagai iklim.
Budidaya kurma di Indonesia menunjukkan tanda-tanda positif, dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi tanaman ini. Mengingat kurma merupakan buah yang banyak dicari selama bulan Ramadan, peluang pasarnya sangat baik. Di samping itu, keanekaragaman produk hasil pertanian yang dihasilkan oleh berbagai daerah di Indonesia memberikan warna tersendiri bagi pasar domestik maupun internasional.
Dengan teknologi dan pengetahuan yang tepat, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi salah satu produsen kurma terkemuka di masa depan. Kesadaran akan potensi ini perlu ditingkatkan, serta dukungan dari pemerintah dan sektor swasta sangat penting untuk memaksimalkan produksi dan kualitas kurma. Seiring dengan waktu, diharapkan budidaya kurma di Indonesia tidak hanya menjadi usaha lokal, tetapi juga dapat bersaing di pasar global.