![4 Momen Menghebohkan di Konser Kedua SEVENTEEN: Koprol dan Battle Dance!](https://octopus.co.id/wp-content/uploads/2025/02/4-Momen-Menghebohkan-di-Konser-Kedua-SEVENTEEN-Koprol-dan-Battle.jpg)
World tour concert boy group SEVENTEEN bertajuk SEVENTEEN [RIGHT HERE] WORLD TOUR IN JAKARTA berlangsung sukses pada akhir pekan lalu, yaitu Sabtu dan Minggu, tanggal 8 dan 9 Februari 2025, di Jakarta International Stadium. Konser ini menciptakan momen-momen tak terlupakan bagi para penggemar, yang kerap disapa Carat, dengan menampilkan lebih dari 20 lagu, termasuk "Fearless," "Ice," dan "Very Nice." Dengan durasi sekitar 2,5 jam, konser ini dipenuhi dengan energi dan keceriaan.
Berikut adalah empat momen heboh yang menjadi sorotan di hari kedua konser SEVENTEEN.
Greeting Ikonik dari Hoshi
Setelah menyanyikan lagu "Maestro," anggota SEVENTEEN menyapa para penggemar. Salah satu momen yang mencuri perhatian adalah saat Hoshi mengangkat tangan kanannya dengan pose menyerupai tangan harimau. Ia menyapa penggemar dengan istilah unik, "Maunghae," sebuah plesetan yang menggabungkan bahasa Korea dan Indonesia. Panggilan tersebut langsung disambut dengan tawa dan sorakan dari penggemar, menunjukkan interaksi hangat antara idol dan penggemar.Vernon Koprol
Momen menarik lainnya terjadi ketika anggota SEVENTEEN menampilkan lagu "Ima-Even if the World Ends Tomorrow." Dalam suasana yang meriah, DK menantang S.Coups untuk menari mengikuti irama band. Setelah itu, Vernon menjadi pusat perhatian saat ia melakukan koprol yang diiringi pinggiran panggung yang telah dikeluarkan oleh member lainnya. “One time,” katanya dengan melakukan satu koprol dan melanjutkan dengan “Three time” sambil melakukan tiga koprol. Aksi tersebut berhasil memicu tawa seluruh anggota dan penonton.Hoshi Battle Dance dengan Fanboy
Seorang penggemar pria bernama Oci mencuri perhatian selama konser. Di sesi encore, Oci terlihat membawa kertas bertuliskan "PLEASE PICK ME" yang mengungkapkan rasa cintanya kepada Hoshi. Di hari pertama konser, aksinya menari dengan energik bahkan membuat seluruh member terpingkal. Ketika Oci meminta untuk battle dance dengan Hoshi, sang idol pun tersenyum dan mengatakan, "I always win." Battle dance yang berlangsung membuat suasana semakin meriah, menunjukkan bagaimana interaksi dengan penggemar dapat menambah keseruan acara.- Never Ending Very Nice
Pada penghujung konser, tradisi unik sesi encore menjadikan "Very Nice" lagu terakhir yang dinyanyikan. Lagu ini dinyanyikan hingga diulang tiga kali, menciptakan atmosfer yang semakin hangat. Para anggota SEVENTEEN tak henti-hentinya memuji semangat penggemar Jakarta, dengan Hoshi menyatakan, "Karena ini Jakarta jadi seru sekali," sementara S.Coups menambahkan, "Selama dua hari ini saya benar-benar bahagia." Energi positif dari penggemar memberikan kesan mendalam bagi seluruh anggota grup.
Keseluruhan konser SEVENTEEN [RIGHT HERE] WORLD TOUR IN JAKARTA menghadirkan interaksi dan kesan mendalam yang tak terlupakan di antara para anggota dan Carat. Momen-momen tersebut menunjukkan bagaimana musik dapat menyatukan banyak orang serta menciptakan kenangan emosional yang akan dikenang oleh penggemar dan anggota grup dalam waktu yang lama. Dengan lebih dari sekadar pertunjukan, konser ini menjadi cermin dari cinta dan semangat yang melimpah dari penggemar kepada idola mereka.