Sebanyak 37 bandara yang berada di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura Indonesia (API) atau InJourney Airports akan beroperasi selama 24 jam penuh selama periode mudik Lebaran 2025. Suatu langkah signifikan dalam memfasilitasi perjalanan masyarakat yang meningkat selama musim mudik. Direktur Utama PT Angkasa Pura Indonesia, Faik Fahmi, mengungkapkan bahwa ini adalah persiapan maksimal untuk mendukung operasional penerbangan dan memudahkan para penumpang yang berangkat atau kembali dari libur lebaran.
“Kita mempersiapkan diri di seluruh bandara untuk bisa dioperasikan selama 24 jam. Sehingga, teman-teman di Airlines itu bisa ikut memaksimalkan,” kata Faik Fahmi dalam keterangannya pada Kamis, 20 Maret 2025. Sebelumnya, banyak bandara hanya beroperasi antara 9 hingga 12 jam sehari, sehingga keputusan untuk memperpanjang jam operasional menjadi 24 jam merupakan upaya untuk meningkatkan efisiensi layanan penerbangan dan memenuhi peningkatan permintaan.
Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap situasi yang mungkin terjadi, seperti penundaan akibat cuaca buruk atau proses administrasi yang membutuhkan waktu lebih. Faik menegaskan perlunya fleksibilitas dalam operasional bandara untuk mengantisipasi kendala yang tak terduga selama periode sibuk tersebut.
General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Anamda Wicaksana, juga menambahkan bahwa Bandara Soetta berkomitmen untuk beroperasi penuh selama 24 jam. Layanan pendukung, seperti transportasi kalayang atau sky train, juga akan berfungsi selama 18 jam. “Dipastikan, kami sejak awal sudah beroperasi 24 jam. Lalu untuk kalayang, kami mengikuti jam operasional kereta bandara,” ungkap Dwi.
Dengan pengoperasian selama 24 jam, pengelola bandara dan maskapai diharapkan dapat meningkatkan jumlah penerbangan per hari untuk memenuhi lonjakan penumpang yang terjadi selama Lebaran. Masyarakat yang merencanakan perjalanan pada momen mudik ini diharapkan dapat merencanakan perjalanan dengan lebih baik, mengingat adanya peningkatan layanan di berbagai bandara yang terlibat.
Berikut adalah daftar 37 bandara yang akan beroperasi selama 24 jam saat periode mudik Lebaran 2025:
1. Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang
2. Bandara Juanda, Surabaya
3. Bandara Ngurah Rai, Bali
4. Bandara Hasanuddin, Makassar
5. Bandara Kualanamu, Medan
6. Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar
7. Bandara Adi Soemarmo, Solo
8. Bandara Ahmad Yani, Semarang
9. Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru
10. Bandara Husein Sastranegara, Bandung
11. Bandara Sisingamangaraja XII, Siborong-borong
12. Bandara Supadio, Pontianak
13. Bandara Thaha Syaifudin, Jambi
14. Bandara Selaparang, Mataram
15. Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu
16. Bandara Depati Amir, Pangkalpinang
17. Bandara Radin Inten II, Lampung
18. Bandara Muara Bungo, Jambi
19. Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya
20. Bandara H.A.S. Hanandjoeddin, Tanjung Pandan
21. Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin
22. Bandara Sultan Thaha, Jambi
23. Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Samarinda
24. Bandara Notohadinegoro, Jember
25. Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie, Palu
26. Bandara Nop Goliat, Papua
27. Bandara Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga
28. Bandara Oesman Saad, Gorontalo
29. Bandara Siloam, Sila, Maluku
30. Bandara Nusa Nipa: Suru-Suru, Maluku
31. Bandara Komodo, Labuan Bajo
32. Bandara Tarakan, Kalimantan Utara
33. Bandara Haluoleo, Kendari
34. Bandara Klungkung, Bali
35. Bandara Silangit, Siborongborong
36. Bandara A. Yani, Jogja
37. Bandara Sumber Naga, Aceh
Dengan demikian, masyarakat diharapkan mendapatkan kenyamanan dan kemudahan selama perjalanan mudik. Selain pelayanan di bandara, dukungan dan kerjasama antara maskapai dan pihak terkait juga menjadi kunci untuk suksesnya operasional pada periode yang padat ini. Penanganan lalu lintas penumpang yang baik di bandara dapat mengurangi kepadatan dan keterlambatan, sehingga pengalaman mudik Lebaran menjadi lebih menyenangkan.